Polda Jatim Terjunkan 3.261 Personel untuk Operasi Zebra Semeru 2019

Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol, Budi Indra Dermawan menuturkan, operasi Zebra Semeru 2019 sangat perlu karena masih banyak pengendara yang melanggar lalu lintas.

oleh Liputan6.com diperbarui 23 Okt 2019, 16:30 WIB
Diterbitkan 23 Okt 2019, 16:30 WIB
Jelang Aksi 22 Mei, Polisi Razia Penumpang Bus dan Kereta Api Tujuan Surabaya - Jakarta
Polresta Sidoarjo bersama TNI dan Brimob Polda Jatim menggelar razia di titik keberangkatan transportasi darat Terminal Purabaya Surabaya (Bungurasih). (Liputan6.com/

Liputan6.com, Jakarta - Polda Jawa Timur (Jatim) menerjunkan sebanyak 3.261 dalam  Operasi Zebra Semeru 2019 yang akan berlangsung 14 hari sejak 23 Oktober-6 November 2019.

Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol, Budi Indra Dermawan menuturkan, para personel nanti tidak hanya terdiri dari polisi tapi juga instansi lain yang disebar di seluruh Jawa Timur. "Jumlah personel seluruh Jawa Timur ada 3.261. Ini polrinya ya,nanti dibantu Dinas Perhubungan dan pasukan TNI," tutur dia mengutip Antara, Rabu (23/10/2019).

Budi mengimbau kepada para pengendara agar mematuhi rambu lalu lintas, serta membawa kelengkapan berkendara seperti halnya SIM dan STNK. Apabila melanggar, pihaknya tak segan akan menilang pengendara.

"Masing-masing satgas ini akan bertindak sesuai dengan tupoksinya. Nanti lebih di kedepankan penegakan hukum kepada yang melakukan pelanggaran, dibantu tadi sudah kita lihat saat gelar pasukan ada stakeholder di bidang lalu lintas dari TNI, Polri dan Dinas Perhubungan," ujar Budi.

Operasi Zebra Semeru 2019, Budi mengatakan, sangat perlu. Lantaran masih banyak pengendara yang melanggar lalu lintas. Budi menuturkan, selama ini penyebab kecelakaan yang paling banyak ialah pelanggaran rambu lalu lintas seperti menerobos lampu lalu lintas, kecepatan tinggi dan tidak patuh marka jalan.

"Untuk tingkat kepatuhan di Jawa Timur, roda dua sudah menggunakan helm. Kecepatan juga sudah baik. Mungkin pada malam hari tingkat kesadarannya beda, tapi kalau di pagi hari tingkat kesadarannya untuk berlalu lintas sudah baik,” ujar dia.

 

 

*** Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Delapan Sasaran Penindakan

(Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)
CCTV yang berfungsi untuk pemantauan (surveillance) berjumlah 612 yang tersebar di beberapa titik lalu lintas dan objek vital di Surabaya (Foto:Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Sementara itu, Irwasda Polda Jatim Kombes Pol Sutardjo menuturkan, ada delapan sasaran penindakan bagi masyarakat yang melanggar antara lain batas kecepatan, menggunakan sabuk pengaman, kelengkapan surat-surat, melawan arus, dan pengendara yang menggunakan alkohol.

Selain itu, operasi ini untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan masyarakat di jalan raya. "Polda Jawa Timur secara serentak bersama polres-polres melaksanakan apel dalam rangka operasi Zebra Semeru 2019 untuk meningkatkan keamanan, keselamatan berlalu lintas di jalan raya," tutur dia.

Dalam kabinet indoensia maju b..setelah presiden umumkan menteri pada rabu. Sebagai menteri sebuah kejutan dari keluarga besar. Cicit pendiri nu bisa dipecaya jokowi sebagai pembantunya.

Tentu kami berharap menjaga kejujuran kemudian komitmen tanggung jawab sebagai satri amanan pejabat merupakan lahan utk mengabdi kepada masyarakat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya