Ada Potensi Penularan Corona COVID-19 di Benteng Pendem Ngawi

Seluruh objek wisata di Ngawi, Jatim ditutup sementara seiring dengan pandemi global Corona COVID-19.

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Mar 2020, 16:00 WIB
Diterbitkan 18 Mar 2020, 16:00 WIB
Revitalisasi Benteng Pendem, Ngawi Bakal Punya Wisata Unggulan
Benteng Pendem, bakal menjadi wisata sejarah unggulan Kota Ngawi. Pemda bakal merenovasi benteng yang dibangun sejak tahun 1839 itu.

Liputan6.com, Surabaya Seluruh objek wisata di Ngawi, Jatim ditutup sementara seiring dengan pandemi global Corona COVID-19. Tidak terkecuali, Benteng Van Den Bosch atau Benteng Pendem.

“Penutupan dilakukan selama 14 hari mulai 16 sampai 29 Maret 2020,” ujar Budi Sulistyono, Bupati Ngawi, seperti yang dikutip dari Antara, Rabu (18/3/2020).

Ia menuturkan penutupan Benteng Pendem karena lokasi ini berpotensi menularkan Corona COVID-19. Sebab, di tempat itu terdapat sarang kelelawar.

Budi mengaku akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait dan menyelesaikan permasalahan sarang kelelawar yang ada di Benteng Pendem.

Selain sarang kelelawar, penutupan objek wisata yang berada di Kelurahan Pelem, Kecamatan Ngawi ini juga untuk pembatasan sosial di antara wisatawan.

Budi mengajak masyarakat Ngawi tidak panik menghadapi Corona COVID-19 selama menerapkan perlaku hidup bersih dan sehat. Sejauh ini, belum ada laporan warga Ngawi yang terjangkit Corona COVID-19.

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya