Terjun Tempur Intai Amfibi 2 Marinir di Situbondo, Ada Apa?

Belasan prajurit Batalyon Intai Amfibi 2 Marinir melaksanakan terjun tempur malam hari di Situbondo

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Jun 2020, 22:00 WIB
Diterbitkan 28 Jun 2020, 22:00 WIB
marinir
Anggota pasukan khusus Intai Amfibi-1 (Taifib-1) Marinir TNI AL, melakukan terjun tempur free fall dari pesawat Casa CN212, di atas wilayah Juanda, Sidoarjo, Kamis (10/3). (Antara).

Liputan6.com, Surabaya Belasan prajurit Batalyon Intai Amfibi 2 Marinir melaksanakan terjun tempur malam hari. Peristiwa itu terjadi di Desa Wringinanom, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo, Jatim, Minggu (28/6/2020) dini hari.

Latihan terjun malam dari ketinggian 6.000 kaki itu diikuti oleh 16 prajurit Taifib dipimpin oleh Lettu Marinir Irsanto Karoba. Penerjunan ini menggunakan pesawat Cassa U-6202 Skuadron 600 Wing Udara 2 Puspenerbal dengan pilot Mayor Laut (P) Febriyanto dan co pilot Letda Laut (P) Dendy Kresna.

“Latihan terjun tempur tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan profesionalisme prajurit Batalyon Intai Amfibi 2 Marinir sebagai pasukan khusus Korps Marinir TNI AL,” ujar Asops Danpasmar 2 Letkol Marinir Bakti Dasasasi Penanggungan, seperti yang dikutip dari Antara, Minggu (28/6/2020).

Terjun tempur malam prajurit pasukan khusus Korps Marinir TNI AL yang disaksikan oleh Asintel Danpasmar 2 Kolonel Marinir Freddy Ardianzah, Asops Danpasmar 2 Letkol Marinir Bakti Dasasasi Penanggungan, dan Danyon Taifib 2 Mar Letkol Marinir Sri Utomo tersebut.

Kegiatan ini juga dalam rangka latihan satuan lanjutan (LSL) II Triwulan III Tahun Anggaran 2020.

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya