Demi Tunggu Istri, Sang Suami Rela Ambil Risiko Terinfeksi COVID-19

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Tulungagung, Galih Nusantoro menuturkan, LPA diketahui positif tertular dari istrinya.

oleh Liputan6.com diperbarui 24 Agu 2020, 12:00 WIB
Diterbitkan 24 Agu 2020, 12:00 WIB
Ilustrasi Covid-19, virus corona
Ilustrasi Covid-19, virus corona. Kredit: Gerd Altmann via Pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Seorang suami berinisial LP terinfeksi COVID-19 dan tertular dari sang istri. Sang suami mengambil risiko terinfeksi COVID-19 setelah menunggu istrinya yang terlebih dahulu terkonfirmasi positif COVID-19 berdasarkan hasil tes usap PCR di RSUD dr. Iskak, Tulungagung, Jawa Timur.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Tulungagung, Galih Nusantoro menuturkan, LPA diketahui positif tertular dari istrinya yang kini dirawat di ruang isolasi RSUD dr Iskak setelah tim epidemologi memeriksa dengan metode tes cepat maupun tes usap PCR lanjutan.

"Ya, satu kasus baru (LPA, red.) berasal dari Kecamatan Boyolangu yang mana merupakan kontak erat (istri, red.) kasus konfirmasi MS (diumumkan pada 20 Agustus 2020, red.)," ujar dia, seperti dikutip dari Antara, Senin (24/8/2020).

Selama tiga hari sejak istrinya masuk ruang isolasi RSUD dr Iskak, LP memang terus menunggui istrinya. Status LP baru diketahui pada Jumat, 21 Agustus 2020, sehari setelah MS dinyatakan positif COVID-19 dan dirawat di RSUD dr Iskak.

Tim epidemologi awalnya memeriksa menggunakan tes cepat, kemudian dilanjutkan dengan tes usap PCR yang melibatkan tim kesehatan RSUD dr. Iskak.

Hasilnya, LP dinyatakan positif COVID-19 dengan status konfirmasi asimptomatik atau tanpa gejala dan mendapatkan pengobatan dari tim kesehatan Puskesmas Beji.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Data COVID-19 di Tulungagung

Ilustrasi coronavirus, virus corona, koronavirus, Covid-19.
Ilustrasi coronavirus, virus corona, koronavirus, Covid-19. Kredit: Fernando Zhiminaicela via Pixabay

Ia menuturkan, hasil pemeriksaan tes usap PCR terhadap tujuh kontak erat kasus konfirmasi AAW dari Kecamatan Ngantru yang dirilis ke awak media pada Jumat, 21 Agustus 2020 telah keluar dan dinyatakan semuanya negatif.

Adapun hasil tes usap terkait dengan kontak erat kasus konfirmasi yang lain masih dalam proses "running" oleh RSUD dr. Iskak.

Angka kesembuhan di Kabupaten Tulungagung pada hari ini yakni 97 persen, yakni 264 orang sembuh dari total kasus konfirmasi sebanyak 272 orang. Dari jumlah itu, tiga orang kasus konfirmasi positif COVID-19 di antaranya meninggal dunia.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya