Longsor Timbun 13 Rumah di Lumajang

Hujan yang terus mengguyur Lumajang sejak Sabtu (27/2/2021), membuat sejumlah wilayah di kabupaten tersebut banjir. Sejumlah pohon juga ditemukan tumbang di beberapa ruas jalan.

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Feb 2021, 20:49 WIB
Diterbitkan 28 Feb 2021, 20:48 WIB
Ilustrasi Tanah Longsor-2
Ilustrasi Tanah Longsor

Liputan6.com, Lumajang - Hujan yang terus mengguyur Lumajang sejak Sabtu (27/2/2021), membuat sejumlah wilayah di kabupaten tersebut banjir. Sejumlah pohon juga ditemukan tumbang di beberapa ruas jalan.

Tak hanya itu, longsor juga terjadi di beberapa wilayah yakni di Desa Kandang Tepus, Piket Nol, dan Desa Sawaran Kulon, Kecamatan Kedungjajang.

Di Desa Sawaran Kulon, Lumajang adalah lokasi yang paling parah terkena longsor. Semua rumah warga tak terlihat lagi bentuknya lantaran tertimbun material tanah lumpur.

Mutaraf, warga setempat menceritakan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (28/2/2021) dini hari. Tepatnya sekitar pukul 02.00 WIB, ia menyaksikan lumpur dari bukit datang membanjiri teras rumah.

"Terus saya teriak-teriak bangunkan warga," kata Mutaraf, dikutip dari TimeIndonesia, Minggu.

Tak sampai satu jam, kata Mutaraf, material lumpur kembali datang dan bertambah banyak. Seketika itu, lumpur langsung menimbun semua rumah warga.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Binatang Ternak Tertimbun

"Langsung bres, semua 13 rumah sama 1 musala tertimbun semua," ujarnya.

Sementara itu, dalam peristiwa ini semua warga dipastikan selamat dalam bencana alam akibat cuaca ekstrem ini. Meski demikian setiap warga ditafsir mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.

"Kambing ada 68 ekor, sapi 2, dan motor 1 tertimbun gak bisa diselamatkan," pungkasnya. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya