Eri Cahyadi Minta OPD Berkreasi Layani Warga Surabaya saat Pandemi Covid-19

Liputan6.com, Surabaya - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta kepala organisasi perangkat daerah (OPD) berkreasi dalam bekerja, khususnya di tengah pandemi COVID-19.

"Berkreasi wajib hukumnya bagi tiap kepala OPD. Semakin berkreasi itu semakin bagus," kata Eri Cahyadi di Balai Kota Surabaya, Rabu (3/3/2021) seperti dikutip dari Antara.

Menurutnya, berkreasi dalam bekerja itu menjadi teramat penting dilakukan agar dapat terus melayani masyarakat dengan inovasi yang semakin baik setiap harinya.

Ia menegaskan seorang pemimpin itu harus berani mengambil keputusan dengan tegas. Apalagi saat warganya mengalami kendala atau masalah. Oleh karena itu, pemimpin wajib turun dan mencari solusi atas permasalahan itu.

Eri Cahyadi berkomitmen terus mengingatkan kepala OPD agar tidak takut mengambil keputusan sesuai ketentuan yang berlaku. 

"Lakukan yang terbaik untuk warga. Jangan berhenti ketika ada masalah yang pasti pejabat itu adalah orang yang solutif," katanya.

Selain itu, lanjut Eri, seorang pemimpin, baik di OPD maupun kecamatan dan kelurahan, harus mengerti dengan baik kondisi warganya, khususnya dalam penanganan pandemi COVID-19.

Oleh sebab itu, Eri Cahyadi menekankan para pemimpin tidak hanya berada di balik meja, tetapi harus turun bersama melihat kondisi yang ada.

"Tolong temui mereka yang membutuhkan. Pemimpin harus mengerti wilayahnya, karena beda kecamatan beda warga, otomatis kebutuhan dan perhatiannya juga berbeda pula," katanya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Pada saat bekerja, Eri Cahyadi mengingatkan mereka jangan hanya sebatas pimpinan dengan staf, tetapi bekerja menggunakan hati nurani serta tanggung jawab sepenuh hati untuk membantu masyarakat luas.

Semua itu, katanya, dimulai dari kepala OPD hingga tingkat kecamatan maupun kelurahan.

Ia juga meminta semua OPD memberikan pelayanan yang terbaik untuk warga dan melakukan pendekatan dengan hati nurani.

"Kita lakukan pendekatan dengan hati nurani bukan arogansi. Kepala dinas itu dipilih karena anda punya kemampuan. Anda dipilih karena memiliki kemampuan," katanya