Liputan6.com, Madiun - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 7 Madiun membagikan sebanyak 153 paket sembako dari dana tanggung jawab sosial perusahaan untuk warga kurang mampu di wilayah Kabupaten Madiun dan Kota Kediri.
Manajer Humas Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko mengatakan bantuan tersebut dilakukan dalam rangka pelaksanaan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Sembako Gratis Ramadhan Tahun 2021 yang nilai totalnya mencapai Rp22.950.000.
"Bantuan ini merupakan bentuk perhatian kami kepada masyarakat kurang mampu, yang selama pandemi COVID-19 ini semakin membuat menurun daya beli masyarakat terhadap kebutuhan pokok," ujarnya di Madiun, Selasa, 11 Mei 2021, dilansir dari Antara.
Advertisement
Baca Juga
Menurut ia, di Madiun, bantuan paket sembako disalurkan kepada warga yang membutuhkan di Desa Pajaran, Kecamatan Saradan, sedangkan di Kediri disalurkan ke warga membutuhkan di Kelurahan Manisrenggo, Kecamatan Kota. Keduanya merupakan wilayah kerja PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun.
Ia menjelaskan bantuan yang diberikan berupa paket sembako gratis dengan nilai per paket Rp150.000, terdiri dari beras, gula, minyak goreng dan mi instan.
Â
Saksikan Vide Menarik Berikut Ini
Program Rutin
Lebih lanjut Ixfan mengatakan kegiatan pembagian sembako tersebut merupakan program rutin CSR KAI yang dilaksanakan setiap bulan suci Ramadhan dalam rangka membantu pihak-pihak yang membutuhkan bantuan.
"Semoga dengan adanya bantuan yang kami berikan tersebut, dapat bermanfaat dan membantu memenuhi kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah," katanya.
Sebelumnya, KAI Daop Madiun juga menyalurkan bantuan paket sembako bagi 57 tenaga portir di sejumlah stasiun wilayah kerjanya dengan nilai total mencapai Rp14.250.000.
Ixfan menjelaskan portir di stasiun merupakan mitra pelayanan KAI. Mereka tidak jarang juga membantu dalam pemberitahuan informasi terkait perjalanan maupun fasilitas yang terdapat di stasiun. Bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian KAI guna meringankan beban mereka di saat pandemi COVID-19.
Advertisement