Liputan6.com, Surabaya - Sejumlah instansi di Surabaya menggelar vaksinasi gabungan di beberapa titik lokasi dalam waktu dekat ini setelah stok vaksin datang.
"Insya Allah nanti kalau turun lagi satu juta dosis vaksin, kami gelar di beberapa titik," katanya Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Senin (9/8/2021).
Eri memastikan apabila pemkot telah menerima vaksin dari pemerintah pusat maka pihaknya akan bekerja sama dengan Forkopimda Surabaya untuk langsung melaksanakan percepatan vaksinasi di Surabaya.
Advertisement
"Jadi nanti tidak ada lagi beda antara provinsi, polda, kodam dan pemkot. Nanti kami kumpulkan, yang punya pemkot berapa, yang punya dari TNI berapa, dari Polda berapa terus dijadikan satu. Kami buat berapa titik vaksinasi. Ini demi kepentingan bersama, kita menyelesaikannya bareng," katanya.
Pihaknya juga mendukung serbuan vaksinasi massal COVID-19 di sejumlah titik di Kota Surabaya yang digelar pihak swasta atau stakeholder, seperti yang dilakukan di kampus-kampus dan perusahaan.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Kampus
Adapun kampus yang telah menggelar vaksinasi di antaranya Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (Uinsa) dan Universitas Pembangunan Nasional Veteran (UPNV) Jatim. Sedangkan dari perusahaan di antaranya Jawa Pos, Unilever dan lainnya.
"Serbuan vaksinasi ini memang untuk mencapai herd immunity atau kekebalan komunal masyarakat di Surabaya," katanya.Â
Target sasaran vaskinasi di Kota Surabaya sebanyak 2.218.121 sasaran. Bersarkan data Ditjen P2P Kemenkes, Kota Surabaya menjadi 57 kabupaten/kota aglomerasi yang ditargetkan pada bulan Agustus 2021 mencapai 70 persen. Saat ini ada sekitar 705 ribu warga Surabaya yang menunggu vaksinasi dosis kedua jenis Sinovac.Â
Advertisement