Tabung Gas LPG 50 Kg Meledak di Banyuwangi, 1 Pekerja Tewas

Insiden ledakan terjadi saat korban NK mengecek dan pembersihan tabung gas LPG 50 Kg menggunakan leak test, alat pengisian angin ke dalam tabung gas.

oleh Hermawan Arifianto diperbarui 07 Apr 2022, 20:13 WIB
Diterbitkan 07 Apr 2022, 20:13 WIB
Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Nasrun Pasirbu (Kiri) melihat lokasi melendaknya tabung gas LPG 50 kilogram (Istimewa)
Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Nasrun Pasirbu (Kiri) melihat lokasi melendaknya tabung gas LPG 50 kilogram (Istimewa)

Liputan6.com, Banyuwangi Seorang pekerja PT Mitra Blambangan Jaya Abadi di Desa Benelan Kidul Banyuwangi, NK, tewas terkena ledakan gas LPG pada Kamis, (7/4/2022) sekitar pukul 09.00 WIB.

Guna memastikan kondisi di TKP, Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Nasrun Pasaribu terjun langsung ke lokasi kejadian. Dia mengatakan bila perusahaan tersebut bergerak pada bidang pemeliharaan tabung LPG NPSO.

Insiden ledakan terjadi saat korban NK mengecek dan pembersihan tabung gas LPG 50 Kg menggunakan leak test, alat pengisian angin ke dalam tabung gas.

"Korban sudah melakukan secara berulang-ulang sebanyak 5 buah tabung gas LPG 50 kg," kata dia.

Sekitar pukul 09.00 WIB, ledakan besar pun membuat heboh seisi perusahaan. Para pekerja saat itu dibuat berhamburan dan berupaya mencari sumber ledakan.

Para pekerja, kaget setelah melihat bila ledakan berasal dari tabung yang dicek oleh NK. Korban saat itu sudah dalam keadaan tertelungkup dengan luka parah di kepala.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Pasang Police Line

"Saat dicek NK sudah meninggal dunia. Selain NK ada 2 korban luka saat ini menjalani perawatan di rumah sakit. Manager perusahaan melaporkan insiden ini ke kami," ujarnya.

Korban, kata dia, telah dievakuasi. Polisi juga telah memasang garis polisi dan juga akan menerjunkan tim Laboratorium Forensik (Labfor) untuk mengungkap penyebab terjadinya ledakan.

"Untuk lokasi kita police line dan kami akan menerjunkan tim labfor untuk memastikan terjadinya ledakan gas tersebut," tandasnya.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya