Jurnalis Surabaya Gaungkan Salawat dan Doa Tragedi Kanjuruhan pada Hari Pahlawan

Liputan6.com, Jakarta Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Korda Surabaya, menggandeng seluruh lapisan masyarakat untuk menggaungkan salawat nabi dan doa bersama mengenang 40 hari tragedi Kanjuruhan, yang bakal digelar pada malam Hari Pahlawan atau Sabtu 9 November mendatang, di Lapangan Pagoda Pantai Ria Kenjeran.

"Ini adalah kegiatan kami yang pertama di Indonesia. Safari salawat bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf diiringi oleh Majelis Ta'lim dan Shalawat Ahbaabul Mustofa. Kegiatan ini sekaligus meningkatkan potensi dan juga memperingati Hari Pahlawan pada 10 November dengan diisi tahlil kubro," ujar Ketua IJTI Korda Surabaya, Lukman Rozak, Sabtu (5/11/2022).

Selain salawat, lanjut Lukman, dalam kesempatan ini juga akan digelar doa bersama 40 hari tragedi Stadion Kanjuruhan Malang yang menelan 135 korban jiwa.

Lebih lanjut Lukman memaparkan, acara Safari Shalawat juga mengundang Gubernur Provinsi Jawa timur Khofifah Indar Parawansa beserta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Provinsi Jawa Timur, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berserta Forkompinda Kota Surabaya, ulama, Stakeholder. Ia menargetkan akan dihadiri oleh 10 ribu syechmania.

"Kami berharap kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik. Kami juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk melantunkan salawat sebagai bentuk kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW," ucap Lukman.

Lukman juga membeberkan alasan pemilihan lokasi kegiatan di Lapangan Pagoda. Dia menilai jika Pagoda merupakan akulturasi budaya sekaligus salah satu ikon Kota Surabaya. "Selain itu, acara di Lapangan Pagoda ini juga akan didukung dengan adanya pemberdayaan UMKM oleh keluarga IJTI," ujarnya.

Disinggung mengenai keamanan dan tata tertib kegiatan, Lukman menjelaskan bahwa IJTI Surabaya telah mendapat dukungan para pihak keamanan, baik dari Pemkot, kepolisian serta TNI.

"Acara habib syech ini, kita buka secara gratis untuk masyarakat umum. Mengenai keamanan kita melibatkan dari kepolisian tiga ratus personil, TNI seratus personil serta dukungan Banser serta Linmas," ucapnya.

"Kami selaku penyelengara, tentunya juga berhati-hati dan kita selalu melakukan rapat koordinasi bersama dengan Linmas, Satpol PP hingga kepolisian," imbuh Lukman.

Panitia akan menyediakan membuka satu pintu masuk bagi Syechermania. "Sedangkan saat usai acara, kami akan menyediakan dua pintu untuk keluar, sehingga arus akan terserap," ujar Lukman.

Sementara lokasi parkir disediakan di Area Kenpark Pantai Ria Kenjeran dan bantuan dari panitia gabungan telah menyiapkan tercetak tiket parkir.