Khofifah Titipkan Pembangunan Gender di Jatim ke Gerakan Dakwah Aisyiyah

Khofifah memaparkan dakwah bisa dilakukan melalui banyak cara. Yaitu dengan lisan atau perkataan atau dakwah bil lisan, serta perbuatan atau dakwah bil hal.

oleh Liputan6.com diperbarui 23 Jan 2023, 07:00 WIB
Diterbitkan 23 Jan 2023, 07:00 WIB
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Liputan6.com, Surabaya - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi gerakan dakwah Aisyiyah dalam upaya  upaya pemberdayaan dan mewujudkan berbagai kemajuan.

Mantan Menteri Sosial itu menitipkan indeks pembangunan gender di daerah-daerah yang masih kurang agar bisa didorong melalui gerakan dakwah Aisyiyah.

"Dakwah memberikan solusi permasalahan yang dihadapi masyarakat sehari-hari," katanya saat menghadiri Musyawarah Wilayah ke- 13 Aisyiyah Jawa Timur di Surabaya, dilansir dair Antara, Sabtu (21/1/2023).

Khofifah memaparkan dakwah bisa dilakukan melalui banyak cara. Yaitu dengan lisan atau perkataan atau dakwah bil lisan, serta perbuatan atau dakwah bil hal, melalui tulisan atau dakwah bil kitabah dan melalui pendekatan ekonomi sehari-hari yang disebut dakwah bil mal.

"Tapi dakwah dan penyelesaian ini sekarang harus sesuai dengan format modern, terutama di bidang ekonomi," ujarnya.

Secara khusus Khofifah kemudian mengapresiasi terselenggaranya Musywil ke-13 Aisyiyah Jawa Timur.

Menurutnya forum ini akan menjadi ajang pertemuan pikiran dan gerakan bagi para punggawa Aisyiyah, yang diharapkan aksinya semakin mendongkrak kemajuan Jatim.

"Aisyiyah dipenuhi perempuan-perempuan berpemikiran maju yang mencerahkan peradaban bangsa. Melalui Musywil ini, bersama kita membangun peradaban bangsa, dan perempuan makin berkemajuan," ucapnya.

Infografis Jalan Panjang Proses Hukum Gubernur Papua Lukas Enembe. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Jalan Panjang Proses Hukum Gubernur Papua Lukas Enembe. (Liputan6.com/Trieyasni)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya