Liputan6.com, Malang - Hujan deras yang mengguyur kota Malang sejak Rabu 8 Februari membuat sejumlah kawasan di wilayah ini tergenang banjir. Banjir bahkan mencapai hingga setinggi orang dewasa.
Salah satu titik banjir yang terpantau adalah Perumahan De Cluster Nirwana Pandanwangi, Blimbing Kota Malang.
"Hujan dengan intensitas tinggi menyebabkan terjadinya peningkatan debit air di Perumahan De Cluster Nirwana Pandanwangi, saat ini tim kami sedang melakukan assesment mendata terdampak dan kerusakan di lokasi kejadian," tulis akun Twitter BPBD Kota Malang dalam postingannya, dikutip Kamis (9/2/2023).
Advertisement
Saat ini pihak BPBD tengah fokus untuk melakukan evakuasi para warga terdampak banjir. Termasuk kalangan anak-anak yang turut menjadi korban.
Tak hanya menimbulkan banjir, hujan disertai angin kencang juga membuat sejumlah pohon di Kota Malang tumbang. Sebuah pohon di Jalan Saxophone Malang tumbang dan sempat mengganggu arus lalu lintas.
"Pagi ini kami mendapat info Pohon tumbang dari warga sekitar di Jalan Saxophone dan menyebabkan lalu lintas terganggu sementara waktu. Saat ini masih dalam proses evakuasi dan pembersihan, tetap berhati² bagi yang melintasi daerah tersebut," tulis akun BPBD kota Malang.
Imbau Waspada
BPBD mengimbau warga untuk waspada. Hujan intensitas lebat diprakirakan akan turun tiap 3 jam, mulai menjelang siang hingga sore hari.
"Hujan bisa turun lebih awal/lambat dari prakiraan dgn durasi singkat/lama. Waspadai dampak yangg ditimbulkan seperti tanah longsor, banjir, pohon tumbang khususnya di daerah rawan bencana," kata BPBD Kota Malang.
Advertisement