Liputan6.com, Situbondo - Kecelakaan lalu lintas di jalur pantura, kawasan Hutan Taman Nasional Baluran Situbondo melibatkan bus antarkota dalam provinsi (AKDP) dengan rombongan pengendara motor gede (Moge). Satu orang pengendara moge meninggal dunia di lokasi.
“Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), dugaan awal penyebab kecelakaan ini karena pengendara moge terlalu ke kanan hingga memakan marka jalan dan kecelakaan tidak bisa dihindari lagi ,”ujar Kanit Gakum Stlantas Polres Situbondo Ipda Kadek Yasa, Sabtu (4/3/2023).
Baca Juga
Berdasarkan informasi di lapangan, kecelakaan bermula saat pengendara moge melaju dengan kecepatan tinggi dari arah barat ke timur (Surabaya-Banyuwangi). Moge degan nopol D 6699 SDH didiuga mengambil haluan terlalu ke kanan sehingga memakan marka jalan.
Advertisement
Pada saat yang bersamaan, bus AKDP nopol N 7927 US yang dikemudikan KA (57) warga Banyuwangi, melaju dari arah berlawanan sehingga kecelakaan tidak bisa dihindari.
“Pengendara moge berinisial SN warga Komplek Green Ville, Jakarta Barat meninggal dunia di lokasi kejadian, karena mengalami benturan yang cukup keras dan mengalami sejumlah luka yang cukup parah akibat kecelakaan itu,” tambahnya.
Untuk dua kendaraan yang terlibat kecelakaan itu saat ini diamankan di Pos 90.5 Baluran, dan jenazah korban dibawa ke Puskesmas Wonorejo Banyuputih.
“Untuk jenazah telah dibawa ke puskesmas terdekat yaitu puskesmas wonorejo untuk penanganan lebih lanjut,” pungkasnya.