Adhy Karyono Optimistis Mobilitas di Jatim Selatan Meningkat Usai Jokowi Resmikan Inpres

Pj. Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah Provinsi Jatim Bagian Selatan di Jalan I, Raya Dungus, Krajan II, Mojopurno, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 08 Mar 2024, 20:04 WIB
Diterbitkan 08 Mar 2024, 20:04 WIB
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono (kanan) saat mendampingi Jokowi pada peresmian Inpres  Jalan Daerah Provinsi Jatim Bagian Selatan di Jalan I, Raya Dungus, Krajan II, Mojopurno, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun. (Istimewa)
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono (kanan) saat mendampingi Jokowi pada peresmian Inpres Jalan Daerah Provinsi Jatim Bagian Selatan di Jalan I, Raya Dungus, Krajan II, Mojopurno, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah Provinsi Jatim Bagian Selatan di Jalan I, Raya Dungus, Krajan II, Mojopurno, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun.

Jokowi mengatakan bahwa saat ini melalui Inpres Jalan Daerah seluruh jalan yang exsitingnya kurang baik telah diperbaiki pada 2023.

“Sudah menghabiskan anggaran Rp 14,6 triliun dan tahun ini kita akan teruskan hingga mencapai Rp 15 triliun. Khusus untuk Jawa Timur, anggaran Inpres Jalan Daerah telah mencapai Rp 925,2 miliar. Angka yang besar dan nantinya jalan yang perlu diperbaiki di Jatim akan dilanjutkan,” ujar Jokowi di Jalan Inpres Ruas Dungus - Batas Kota Madiun, Jumat (8/3/2024).

Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono yang ikuti mendampingin Jokowi pada acara tersebut, menyambut baik peresmian Inpres Jalan Daerah di Jatim ini. Menurutnya, perbaikan dan pemeliharaan jalan menjadi hal penting dalam menunjang mobilitas masyarakat dan meningkatkan konektivitas.

“Jalan ini menghubungkan banyak tempat dan membuat mobilitas meningkat. Sehingga konektivitas ini menjadi penting. Terimakasih Bapak Presiden Jokowi atas dukungan dan bantuan dalam upaya meningkatkan mobilitas dan konektivitas di Jatim,” katanya.

Adhy mengatakan, dengan konektivitas yang telah terhubung antar wilayah, maka hal ini dapat meningkatkan sektor perekonomian masyarakat sekitar. Yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Misalnya jalan inpres ini menghubungkan dengan tempat wisata. Yang dulunya kurang rata, kini sudah rata. Maka perekonomian masyarakat akan meningkat,” tuturnya.

 

Masyarakat Ikut Merawat

Adhy juga mengajak masyarakat untuk ikut ambil bagian dalam merawat dan memelihara jalan tersebut. Dan memanfaatkan jalan tersebut sebaik-baiknya dalam mendukung mobilitas dan meningkatkan perekonomian.

“Mari sama-sama kita jaga dan rawat unsur penting konektivitas dan mobilitas ini,” tandasnya.

Diketahui, peresmian yang dilakukan terpusat tersebut ditandai dengan penekanan tombol sirine dan penandatanganan prasasti oleh Presiden Jokowi.

Inpres Jalan Ruas Dungus - Batas Kota Madiun sepanjang 8,73 km ini dibangun menggunakan dana APBN 2023 sebesar Rp. 27,41 miliar.

Sedangkan, total ruas inpres jalan daerah di Jatim bagian selatan tercatat sebanyak 20 ruas dengan panjang 209,46 km dan 2 jembatan dengan panjang 184,74 m. Pengerjaannya setidaknya menelan dana sebesar Rp 545,7 miliar.

Total di Jatim tercatat sebanyak 35 ruas jalan dan jembatan telah dilakukan pemeliharaan dan perbaikan dengan panjang 275,51 km. Langkah tersebut menghabiskan anggaran APBN 2023 sebesar Rp 925,2 miliar.

Infografis Mimpi SBY Naik Kereta Bersama Jokowi dan Megawati. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Mimpi SBY Naik Kereta Bersama Jokowi dan Megawati. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya