Liputan6.com, Jakarta - Masih adakah di antara Anda yang pergi ke perpustakaan untuk membaca buku atau dokumen tertentu? Tentunya masih ada, namun pastinya tak sedikit yang sudah beralih dari perpustakaan konvensional dan kini menggunakan perpustakaan digital yang lebih praktis dan interaktif.Â
Bagi Anda yang kerap memanfaatkan fasilitas perpustakaan digital pastinya sudah tak asing lagi dengan layanan yang satu ini. Ya, Scribd diklaim sebagai perpustakaan digital terbesar di dunia dengan sekitar 50 juta pengguna, 50 ribu dokumen yang dimuat tiap harinya, serta lebih dari 100 juta unique visitors per bulan.
Scribd adalah sebuah situs web yang menyediakan layanan berbagi dokumen dan telah beroperasi sejak 2007 silam. Perusahaan yang dijuluki sebagai 'YouTube-nya dokumen' ini didirikan oleh Trip Adler, Jared Friedman dan Tikhon Bernstam.
Nama terakhir, Tikhon Bernstam, bisa dikatakan sebagai orang yang paling berjasa atas berdirinya perusahaan yang berbasis di San Fransisco, California itu. Pria lulusan Dartmouth College, New Hampshire, Amerika Serikat tersebut diketahui sebagai 'pejuang' yang giat mencari investor bagi Scribd.
Di tahun 2006, usaha Bernstam menemukan titik terang. Scribd akhirnya mendapatkan kucuran dana dari perusahaan kapital ventura bernama Y Combinator senilai USD 12 ribu. Bahkan pada 2007, usaha Bernstam kembali menghasilkan modal bagi Scribd. Ia berhasil mendapatkan investasi dari Redpoint Ventures dan The Kinsey Hills Group senilai USD 3,7 juta.
Pada sebuah wawancara dengan Mixergy.com, Bernstam mengatakan, "Scribd luar biasa dan telah menjadi sebuah perusahaan besar. Budaya berbagai dokumen telah sukses kami ubah."
Mapan dengan Scribd, di tahun 2011 Bernstam 'solo karir' dan mendirikan layanan berbasis cloud bernama Parse. Hebatnya, pada 2013 Parse sukses masuk dalam radar Facebook, dan pada akhirnya resmi diakusisi dengan nilai USD 7 juta.
Sepak terjang Bernstam di bisnis startup tak berhenti sampai di situ. Namun kini posisinya telah berbeda. Jika dulu Bernstam yang bersusah payah mencari investor, kini ia sendiri telah menjadi seorang investor yang kerap membantu para pelaku startup.
Menurut yang dilansir laman Business Insider, sejauh ini Bernstam tercatat telah menanamkan modalnya kepada 15 startup, termasuk Optimizely dan Crowdtilt. Di tahun 2012, namanya pun masuk ke dalam daftar '15 CEOs to Watch' versi Business Insider.
Tikhon Bernstam dari Scribd rencananya akan hadir di Jakarta pada 7-8 Mei 2014 di acara NXT CON 2014. Anda bisa bertemu mereka di acara konferensi tersebut. Jika berminat hadir, silakan kunjungi www.nxtcon.com.
(dhi/dew)
Tikhon Bernstam, Dari Pejuang Startup Kini Jadi Investor
Jika dulu Bernstam yang bersusah payah mencari investor, kini ia telah menjadi seorang investor yang kerap membantu para pelaku startup.
diperbarui 23 Apr 2014, 17:05 WIBDiterbitkan 23 Apr 2014, 17:05 WIB
Jika dulu Bernstam yang bersusah payah mencari investor, kini ia telah menjadi seorang investor yang kerap membantu para pelaku startup.
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tips Berkomunikasi dengan Baik: Panduan Lengkap untuk Komunikasi Efektif
3 Zodiak Ini Bakal Memperoleh Keberuntungan di Natal 2024
Social Media Marketing Tips: Strategi Efektif untuk Bisnis Anda
Hotel Bertema Durian Pertama di Asia Tenggara Bakal Dibuka di Penang Malaysia
18 Pasutri Artis yang Dikaruniai Anak Pertama di Tahun 2024, Jadi Orang Tua Baru
Prediksi Pergerakan Harga Emas Dunia Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Imbal Hasil Obligasi Berpotensi Turun pada 2025
Indomie Ditarik dari Peredaran di Australia, Bagaimana Penjelasan Indofood?
Arwana Jaya dan Onic Sport Juara Indonesia Pingpong League 2024, Dikirim ke Liga Asia Tenggara
Kecelakaan Pesawat Pribadi di Brasil Tewaskan Pengusaha dan Keluarganya
Bungkam Sevilla, Real Madrid Geser Posisi Barcelona
Penerapan Kembali Ganjil Genap Jakarta, Senin 23 Desember 2024: Panduan Lengkap bagi Pengendara