Bos Google Sebut iPhone 6 Ketinggalan Zaman

Schmidt mengatakan bahwa iPhone 6 atau pun iPhone 6 Plus yang dibekali bentang layar lebih besar bukanlah inovasi baru.

oleh Adhi Maulana diperbarui 26 Sep 2014, 17:30 WIB
Diterbitkan 26 Sep 2014, 17:30 WIB
Eric Schmidt
Chairman Google Eric Schmidt (foto: talkandroid.com)

Liputan6.com, California - Chairman Google Eric Schmidt baru-baru ini muncul di sebuah acara talk show yang disiarkan oleh Bloomberg TV. Pada kesempatan tersebut, Schimdt ditanyai tanggapannya terkait smartphone anyar Apple, iPhone 6 dan iPhone 6 Plus.

Dan Schimdt pun menjawab, "Saya akan memberitahukan pada Anda apa yang saya pikirkan. Samsung sudah memiliki produk seperti ini (iPhone 6 dan iPhone 6 Plus) sejak setahun yang lalu."

Apa yang diutarakan Schmidt memang bukan tanpa alasan. Samsung memang diakui sebagai pelopor smartphone berlayar besar. Dengan seri Galaxy Note, Samsung menjadi pencetus perangkat segmen phablet (phone tablet) dengan bentang layar di atas 5 inci.

Dengan kata lain, Schmidt ingin mengatakan bahwa iPhone 6 (4,7 inci) atau pun iPhone 6 Plus (5,5 inci) yang dibekali bentang layar lebih besar dibanding generasi-generasi iPhone sebelumnya bukanlah inovasi baru. Inovasi layar besar sudah menjadi milik Samsung sejak bertahun-tahun lalu. 

Meski begitu, Schimdt menilai persaingan keras antara Apple dan produsen-produsen perangkat lain yang mengadosi Android berdampak positif bagi konsumen. Dengan kondisi seperti ini para produsen akan terus berlomba-lomba menghadirkan teknologi-teknologi terbaik untuk menarik minat konsumen. Hal ini menurut Schmidt sangat menguntungkan pihak konsumen, dan juga industri perangkat komputasi modern.

"Saya tahu telah terjadi persaingan brutal antara Apple dan Google atas perangkat iOS dan perangkat Android, namun itu memberikan manfaat yang sangat besar bagi konsumen di seluruh dunia," papar Schmidt seperti yang dilansir laman Bloomberg, Jumat (26/9/2014).

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya