Liputan6.com, Jakarta - Indonesia adalah salah satu pasar yang potensial bagi industri teknologi. Hampir semua perusahaan ingin menjajakan produknya di Indonesia. Sayang, negara berpenduduk sekitar 250 juta ini selama ini sekedar dijadikan pasar karena kemampuan di bidang teknologi yang masih terbatas.
Namun, lambat laun masyarakat Indonesia semakin maju di bidang ilmu pengetahuan terkait teknologi. Pengetahuan teknologi soal baterai lithium misalnya, kini telah banyak dipakai perangkat teknologi.
Peneliti utama Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) Prof Evy Kartini mengklaim bahwa orang Indonesia sebenarnya sudah mampu menguasai teknologi baterai lithium. Hal tersebut disebutkan Evy sebagai kemajuan dibandingkan lima tahun lalu.
"Kalau lima tahun lalu, ketika dikasih tahu mengenai teknologi itu mungkin kita masih belum mengerti. Tapi sekarang, kita sudah menguasai teknologi itu," ujar Kartini, dalam konferensi pers, di Puspiptek, Serpong, Tangerang Selatan, Banten baru-baru ini.
Baterai lithium merupakan baterai yang digerakkan oleh ion metal lithium yang dalam rumus kimia memiliki kode Li. Jenis baterai lithium dimanfaatkan di berbagai bidang, termasuk baterai ponsel hingga baterai alat pacu jantung yang bisa bertahan 20 tahun tanpa henti.
Baterai sebagai catu daya masih menjadi persoalan serius dalam pengembangan dan penggunaan produk teknologi. Belum ditemukannya sumber lithium yang berkualitas untuk memenuhi kebutuhan industri dari berbagai mineral seperti batuan dan air laut.
"Permasalahan utama dari produksi baterai itu adalah belum ditemukannya sumber lithium, yang berasal dari batuan, karbonat, dan air laut," jelas pakar baterai dari BATAN tersebut seperti dikutip dari Antara.
Teknologi Baterai Lithium dalam Genggaman Indonesia
Peneliti dari BATAN, Prof Evy Kartini mengklaim bahwa orang Indonesia sudah mampu menguasai teknologi baterai lithium.
Diperbarui 18 Okt 2014, 14:17 WIBDiterbitkan 18 Okt 2014, 14:17 WIB
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Viral Ambulans Diduga Bawa Rombongan Wisata ke Sukabumi, Berdalih Mau Besuk Orang Sakit
Stroke dan Tingkat Pendidikan, Apakah Pendidikan Tinggi Kurangi Risiko Penurunan Kognitif?
Bolehkah Puasa di Hari ke-3 Idulfitri? Ketahui Hukum dan Ketentuannya dalam Islam
Tebar Aksi Kebaikan Selama Ramadan, Ini yang Dilakukan Le Minerale Bersama dengan Para Artis dan Atlet
Didit Prabowo Sowan ke Megawati hingga Jokowi, Gibran: Tokoh yang Bisa Diterima Semua Pihak
7 Kebiasaan yang Dapat Membunuh Cinta dengan Cepat Menurut Pakar Hubungan
Penyebab Sakit Perut, Berikut Gejala, Diagnosis, dan Penanganannya
17 Ribu Kendaraan Padati 3 Ruas Tol di Luar Pulau Jawa saat Lebaran 2025
Cara Kelola THR Lebaran Anak dengan Bijak, Investasi Emas hingga Saham
Pesan Tersembunyi Gaya Serba Hitam Kim Soo Hyun Nangis Bela Diri dari Tuduhan Keluarga Kim Sae Ron
Pemain Manchester United yang Tak Dibutuhkan Amorim Bakal Ditampung Ajax
Waspadai 5 Jalur Ini saat Mudik ke Sukabumi, Titik Rawan Macet