Layanan Telepon Sering Ngadat? Ini Penyebabnya

Liputan6.com, Jakarta - Layanan telekomunikasi milik operator seluler belakangan ini kian sering dikeluhkan para pelanggan. Kualitas layanan suara dikeluhkan sering drop atau terputus-putus saat menelepon. Apa penyebabnya?

Nonot Harsono, Anggota Badan Regulasi Telekomunikasi mengungkap beberapa alasan yang mungkin menjadi penyebab gangguan tersebut. Nonot menyebutkan bahwa blankspot area dan interferensi adalah salah satu penyebabnya.

"Ada banyak alasan yang memungkinkan jadi penyebab kualitas layanan telekomunikasi menurun. Yang paling sering terjadi adanya blankspot area sama interference terlalu parah yang terjadi di suatu lokasi akibatnya layanan komunikasi terganggu, telepon aja bisa putus," ungkap Nonot.

Hal lain yang diprediksi Nonot bisa menjadi penyebab menurunnya kualitas layanan komunikasi ialah terlalu banyak base transceiver station (BTS) di suatu lokasi ataupun diletakkan terlalu berdekatan.

"Semakin banyak BTS bisa saja merusak layanan komunikasi yang tadinya baik-baik saja. Prinsip ponsel kan mencari sinyal paling kuat, nah kuat saja tapi tidak stabil kan malah jadi pengganggu buat kenyamanan pelanggan yang sedang menggunakan layanan komunikasi," tambah Nonot saat dihubungi tim Tekno Liputan6.com melalui saluran telepon.

Pria yang juga berprofesi sebagai dosen itu pun menyebutkan bahwa BTS memiliki sistem kapasitas yang akan menolak pelanggan yang ingin terhubung ketika BTS penuh. Namun, sistem akan secara otomatis memutuskan salah satu pelanggan yang sudah aktif bila ada pelanggan VIP yang masuk ke dalam BTS yang sedang penuh.

"Kalau sudah penuh BTS akan menolak pelanggan yang baru mau terhubung, tapi kalau layanan data biasanya akan tetap terlayani cuma jadinya lambat. Nah, kapasitas BTS penuh dalam satu waktu itu jarang terjadi, biasanya pas hari raya, bencana alam atau kondisi-kondisi lainnya aja, gak tiap hari," tandasnya.

(den/dew)