Tongsis Dilarang Masuk Stadion Arsenal dan Tottenham

Liputan6.com, Jakarta - Popularitas tongkat narsis atau tongsis semakin besar dan menyebar ke berbagai negara. Namun para pemilik tongsis, tidak bisa sembarangan menggunakan aksesoris smartphone itu saat berada di Inggris.

Dua klub Liga Premier Inggris, Tottenham Hotspur dan Arsenal, mengambil sikap tegas terhadap para pendukung mereka yang kerap membawa tongsis saat menikmati pertandingan. Keduanya sepakat melarang kehadiran tongsis di stadion White Hart Lane dan Emirates Stadium.  

Masing-masing klub telah menyampaikan keputusan mereka. Juru bicara Arsenal mengatakan bahwa pemblokiran ini sejalan dengan regulasi klub, yang melarang benda-benda yang dapat digunakan sebagai senjata atau dapat membahayakan keselamatan publik.

Namun tongsis masih bisa digunakan dalam tur stadion. "Kami mengonfirmasikan bahwa 'selfie sticks' (tongsis) diblokir dalam matchday di Emirates Stadium," ungkap juru bicara tersebut seperti dilansir Mirror, Sabtu (10/1/2015).

Hal yang sama juga diungkapkan oleh tim Customer Care Tottenham Hotspur.

Kendati dilarang di sejumlah tempat, nyatanya popularitas tongsis tidak berkurang. Dalam Consumer Electronics Show (CES) 2015, misalnya, muncul banyak booth penjual tongsis di hall utama acara yang digelar di Las Vegas, Amerika Serikat (AS) tersebut.

Booth-booth penjual tongsis ini seluruhnya menjual produk buatan Tiongkok. Harga jualnya cukup beragam, mulai dari US$ 6 hingga US$ 35. Tertarik? 

(din/dew)