Liputan6.com, Singapura - Huawei secara resmi merilis smartphone jagoan terbarunya, P8, untuk pasar South Pacific hari ini di Singapura. Suksesor Huawei Ascend P7 ini menawarkan teknologi kamera sekelas DSLR.
CEO of Huawei Technologies Consumer Business Group, Richard Yu menyatakan, kamera menjadi fitur unggulan yang ditawarkan P8. Selain memiliki sensor 13 megapiksel (MP) pada kamera utama, P8 juga dibekali optical image stabilization (OIS) yang mampu mencegah guncangan hingga 1,2 derajat.
"Dua kali lipat lebih stabil dibanding iPhone 6 Plus yang hanya 0,6 derajat," ujar Yu di Marina Bay Sands, Singapura, Selasa (2/6/2015).Â
Yu mengklaim P8 sebagai smartphone pertama di dunia yang menggunakan sensor 4 warna RGBW (Red, Green, Blue, White). Sensor itu mampu meningkatkan tingkat kecerahan obyek hingga 32% pada kontras tinggi dan dapat mengurangi warna menggangu (noise) hingga 78% dalam keadaan kurang cahaya.
P8, lanjut dia, juga dibekali chip kamera mandiri yang setara dengan kamera DSLR. "Chip Image Signal Processor (ISP) ini dapat mengurangi noise saat pengambilan gambar kurang cahaya, menghasilkan exposure dan white balance yang lebih baik, serta warna yang akurat dengan dual color temperature flash," beber Yu.
Keunggulan kamera P8 pada pengambilan gambar rendah cahaya kian maksimal dengan adanya mode 'Super Night' yang terintegrasi dalam software kamera untuk mengoptimalkan kualitas gambar yang diambil pada malam hari. Bahkan, Kamera P8 juga memiliki mode 'Light Painting' yang mampu menangkap aliran cahaya bergerak menjadi sebuah foto artistik.
Kamera Huawei P8 juga memiliki fitur 'Director Mode' yang dapat menghasilkan rekaman video setingkat industri film. "Mode ini memungkinkan pengguna mengarahkan dan mengendalikan 3 ponsel Android lain saat pengambilan gambar adegan video dari 4 sudut secara bersamaan, sementara juga melakukan sinkronisasi editing video klip," jelas Yu.
Namun, fitur pengambilan video pada kamera P8 terbatas pada resolusi 1080p Full HD dengan 30 fps.
Untuk jepretan selfie, sambung Yu, P8 menawarkan sensor kamera 8 megapiksel pada bagian depan. Dengan mode 'Perfect Selfie' P8 akan mengenali wajah pengguna hanya dalam 10 milidetik dan menerapkan filter kecantikan otomatis.
Spesifikasi secara umum, Huawei P8 memiliki disain membulat di setiap sudutnya. Dengan 4 pilihan warna perak, emas, hitam dan abu-abu, seluruh body P8 dibalut bahan aluminium.
Ukuran layar P8 seluas 5,2 inch yang beresolusi Full HD 1080p (1920 x 1080) dengan kerapatan piksel 424ppi dan 16 juta warna. Suksesor Huawei P7 ini juga memiliki ketipisan 6,4 mm atau lebih tipis 0,4 mm dari Samsung Galaxy S6 (6,8 mm) dan berbeda 0,5 mm dari iPhone 6 (6,9 mm).
Dapur pacu P8 dipersenjatai prosesor buatan Huawei sendiri, Hisilicon Kirin 930 dengan octa-core 64bit berkecepatan 2.0GHz. Android 5.0 Lollipop menjadi sistem operasi bawaan P8 dengan memory RAM sebesar 3 GB dan ROM 16 GB serta tampilan antarmuka pengguna besutan Huawei, Emotion UI (EMUI) 3.1.
Baca Juga
Untuk urusan koneksi, P8 telah mendukung jaringan LTE/4G, Wi-Fi 2.4GHz, Bluetooth BT 4.1+LE, GPS dan Near Field Communication (NFC). Selain itu, ada 6 sensor yang disematkan di P8, yakni G-Sensor, Gyroscope sensor, Ambient Light Sensor, Proximity sensor, Compass, Accelerometer.
Advertisement
Dari semua kecanggihan yang disematkan, Huawei P8 ditenagai baterai 2680 mAh yang tak dapat dilepas. Mengenai harga, sayangnya belum bisa diungkap hingga berita ini diturunkan.
(mut/dew)