Aplikasi WeChat di App Store Ternyata Terinfeksi Malware

Ternyata aplikasi pesan instan WeChat masuk dalam 25 aplikasi di App Store yang terinfeksi malware.

oleh M Hidayat diperbarui 25 Sep 2015, 18:11 WIB
Diterbitkan 25 Sep 2015, 18:11 WIB
Ilustrasi WeChat
Ilustrasi WeChat (Liputan6.com/Sangaji)

Liputan6.com, Jakarta - Belum lama ini pengguna perangkat besutan Apple dihebohkan karena keberadaan malware yang menginfeksi aplikasi-aplikasi di App Store. Terkait hal itu, Apple menyatakan bahwa WeChat merupakan satu (1) di antara 25 aplikasi terpopuler yang ditemukan terinfeksi oleh malware tersebut. 

Sebelumnya Apple tidak mengungkapkan aplikasi mana saja yang telah terpengaruh, meskipun banyak di antaranya telah teridentifikasi oleh pihak ketiga. Demikian informasi yang dilansir Reuters, Jumat (25/09/2015).

Setelah beberapa perusahaan keamanan siber melaporkan sebuah malware, yang dijuluki XcodeGhost, yang telah tertanam dalam ratusan atau mungkin ribuan aplikasi di App Store, Apple mengatakan bahwa pihaknya pada hari Minggu lalu sedang membersihkan App Store.

"Kami tidak memiliki informasi yang menunjukkan bahwa malware tersebut telah digunakan untuk melakukan sesuatu yang berbahaya," kata Apple pada halaman situs web tanya jawab XcodeGhost.

Aplikasi lainnya yang juga terkena dampak termasuk aplikasi DiDi Taxi, Baidu Music, 58 Classified-Job, Used Car, Rent, dan aplikasi musik dari portal internet NetEase Inc. Untungnya, Apple mengatakan bahwa beberapa aplikasi yang terkena dampak tersebut bisa diperbaiki melalui update.

App Store sendiri telah dijadikan target oleh para hacker dengan menggunakan "toolkit" Xcode palsu, sebuah software untuk membuat aplikasi yang berjalan di ekosistem Apple.

(why/dew)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya