Liputan6.com, Jakarta - Operator seluler, PT Indosat Tbk (Indosat) resmi mengganti nama merek dan logonya dari Indosat menjadi Indosat Ooredoo. Hal ini disampaikan langsung oleh Presiden Direktur sekaligus CEO Indosat, Alexander Rusli.Â
"Sekarang kami menjadi Indosat Ooredoo, menuju perusahaan telekomunikasi #digital terdepan #IndonesiaDigitalNation," ujar Alexander, sebagaimana tim Tekno Liputan6.com kutip dari akun Twitter pribadinya, Kamis (19/11/2015).
Lanjutnya, "Dengan digital dan teknologi, kami ingin setiap orang dapat wujudkan hidup yang lebih bermakna. Bantu mereka gapai mimpi dan aspirasi #IndonesiaDigitalNation."
Sekarang kami menjadi Indosat Ooredoo, menuju perusahaan telekomunikasi #digital terdepan. #IndonesiaDigitalNation pic.twitter.com/KqYZzsc9QT
— Alexander Rusli (@alexanderrusli) November 19, 2015
New identity. More youthful, more relevant to our customers. INDOSATOOREDOO. pic.twitter.com/OTELnDagZO
— Alexander Rusli (@alexanderrusli) November 19, 2015
Seperti diketahui, Indosat dulu sempat dikabarkan akan melebur nama mereknya menjadi Ooredoo. Ooredoo sendiri merupakan induk usaha Indosat yang menguasai 65 persen saham Indosat. Ooredoo sebelumnya bernama Qatar Telecom yang berganti nama sejak 2013 silam.
Indosat merupakan operator telekomunikasi yang memiliki lisensi seluler secara nasional. Operator dengan 69 juta pelanggan ini memiliki tiga merek kartu seluler, yakni IM3, Mentari, dan Matrix.Â
(cas/isk)
Advertisement
Â