Uninstall Aplikasi Facebook di iPhone Bisa Hemat Baterai 15%

Hasil tersebut terungkap usai The Guardian melakukan percobaan uninstall aplikasi Facebook dengan iPhone 6s Plus selama satu minggu.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 11 Feb 2016, 17:06 WIB
Diterbitkan 11 Feb 2016, 17:06 WIB
Facebook
(ilustrasi/guim.co.uk)

Liputan6.com, Jakarta - Aplikasi Facebook merupakan salah satu aplikasi yang paling banyak diunduh pada perangkat iOS. Sayangnya, aplikasi ini dikeluhkan oleh pengguna iPhone karena cepat menghabiskan baterai. 

Tim Facebook sendiri mengakui bahwa pada aplikasi tersebut memang terdapat bugs, namun mereka berusaha untuk menyelesaikan masalah tersebut. Sayangnya, pemborosan baterai akibat memasang aplikasi tersebut di iPhone masih menjadi pertanyaan yang belum terpecahkan.

Sebelumnya, The Guardian melakukan percobaan yang hasilnya ditemukan bahwa menghapus aplikasi Facebook di Android dapat menghemat baterai hingga 20 persen.

Dikutip dari laman The Guardian, Kamis (11/2/2016), percobaan serupa juga dilakukan pada iPhone di mana akses Facebook dilakukan melalui Safari browser. Hasilnya, baterai iPhone dapat hemat hingga 15 persen usai aplikasi Facebook di-uninstall dari iPhone.

Percobaan dilakukan menggunakan iPhone 6s Plus selama satu minggu. The Guardian mencatat penggunaan baterai setiap pukul 10.30 selama seminggu. Selain itu, mereka membandingkan hasilnya saat iPhone dipasangi dan tidak dipasangi aplikasi Facebook.

Dengan penggunaan seperti biasa dan aplikasi Facebook di-uninstall, bateraii[jone 6s Plus hemat hingga 15 persen. Selain itu, ada ruang penyimpanan yang lebih banyak (mencapai 500 MB) setelah aplikasi dihapus.

Untuk memastikan percobaan ini benar-benar akurat, sejumlah pengguna Facebook yang mengakses melalui iPhone juga dilibatkan dalam hal ini. Mereka pun mendapati hasil yang sama. Disebutkan pula hasilnya akan sedikit berbeda pada iPhone 6S yang memiliki kapasitas baterai lebih kecil.

Menanggapi hal tersebut, juru bicara Facebook mengatakan bahwa perusahaannya akan menyelidiki apa yang terjadi dan berusaha untuk memperbaiki hal tersebut.

(Tin/Cas)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya