Liputan6.com, Jakarta - Social Media Week (SMW) kembali diadakan mulai hari ini, Senin (22/2/2016). Menginjak tahun keduanya, acara konferensi global tersebut juga diselenggarakan bersamaan di kota lainnya, New York, Lagos dan Hamburg. Sementara Jakarta akan menjadi tuan rumahnya.
SMW tahun ini akan membawa tema besar bertajuk “The Invisible Hand: Hidden Forces of Technology” yang mengangkat isu bagaimana perkembangan digital dan teknologi diam-diam merubah tatanan sosial dan banyak aspek kehidupan.
Antonny Liem, Chief Executive Officer MCM Group dan Chairman SMW Jakarta, mengatakan bahwa tahun ini menjadi tahun yang tepat di mana teknologi dan media sosial telah menjadi kekuatan untuk semua aspek kehidupan masyarakat Indonesia. Inilah yang menyebabkan mengapa SMW lebih berfokus ke perkembangan teknologi pada tahun ini.
Baca Juga
"Di tahun ini, SMW Jakarta menjadi platform untuk semua aspek kehidupan, tidak hanya teknologi dan media, tetapi juga pemerintahan, industri kreatif, pengajar, pelajar dan perusahaan untuk bersama-sama berdiskusi, belajar, dan berbagi ide," katanya saat press conference SMW 2016 di Ming Dining, Senayan City, Jakarta.
SMWJakarta 2016 akan melibatkan lebih dari 80 pembicara dan influencers ternama dari dalam dan luar negeri. Di antaranya adalah Triawan Munaf (Kepala Badan Ekonomi Kreatif), Alice Wei (Strategic Partnership Facebook), Paul Webster (Brand Development Lead Instagram), Roy Simangunsong (Country Head Twitter Indonesia), dan masih banyak lagi.
Rangkaian utama SMWJakarta 2016 sendiri akan dimulai dari 22-26 Februari 2016, sedangkan konferensi SMWJakarta 2016 akan digelar mulai dari 24-26 Februari 2016 di TheHall Senayan City.
Selain menghadirkan konferensi dan sesi diskusi, pengunjung SMW juga akan diajak untuk melihat berbagai teknologi terbaru yang akan disajikan oleh penyedia teknologi canggih, seperti merasakan sensasi Augmented Reality (AR), Virtual Reality (VR) dan masih banyak lagi.
(Jek/Cas)