Clash Royale Resmi Dirilis Global, Nasib Clash of Clans Gimana?

Liputan6.com, Jakarta Setelah dirilis terbatas di negara tertentu, Supercell memenuhi janjinya dengan merilis Clash Royale secara global untuk Google Play dan Apple Store. Muncul pertama kali di fanpage Facebook dan blog resmi Clash Royale, gim ini mengalami beberapa perubahan sejak diluncurkan pertama kali di tahap beta.

Dalam versi terbarunya, Supercell menambahkan beberapa karakter baru, penyesuaian kekuatan kartu, perubahan hadiah di peti harta karun, penggunaan dek kartu yang lebih banyak saat bertarung, arena baru, dan lain-lain.

"Kita sangat bersemangat akhirnya Clash Royale resmi tersedia secara global. Seluruh masukan dari player yang bergabung di soft launch sangat membantu kami menampilkan sebuah gim yang menarik dengan memberikan masukan perihal keseimbangan kekuatan kartu dan gameplay," tulis Supercell dari laman blog resminya, Rabu (2/3/2016).

Bagi player yang baru bermain gim ini, Clash Royale merupakan gim real time multiplayer yang menampilkan sejumlah karakter dari CoC (Clash of Clans). Walau menampilkan karakter yang sama, gameplay keduanya sangat berbeda.

Di Clash Royale, player akan bertarung dengan online player lainnya langsung secara one-on-one. Tujuan pertarungannya adalah menghancurkan menara dan kastil lawan. Siapa pun yang menghancurkan menara dan kastil lawan dalam rentang waktu 3 menit, dialah yang menjadi pemenang.

Layaknya CoC, gems dan gold bisa player dapatkan via in app purchase (IAP). Dan seperti biasa, harganya pun cukup beragam untuk set gem tertentu.

Kemudian selain mengubah beberapa hal dalam gameplay, Supercell juga mengubah harga set gems dari saat gim ini rilis. Lantas, bagaimana nasib CoC setelah Supercell resmi merilis Clash Royale? Dengan gameplay yang lebih segar dan menarik, ada kemungkinan Clash Royale akan menggantikan CoC sebagai gim fenomenal saat ini.

(Ysl/Why)