Asyik Main Pokemon Go, Sopir Truk Tabrak Anak hingga Tewas

Seorang pengemudi truk di Jepang menabrak seorang anak yang sedang melintasi jalan. Rupanya, pengemudi itu asyik main Pokemon Go.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 31 Okt 2016, 07:50 WIB
Diterbitkan 31 Okt 2016, 07:50 WIB
Ilustrasi Pokemon Go 2 - Liputan6.com/Mochamad Wahyu Hidayat
Ilustrasi Pokemon Go 2 - Liputan6.com/Mochamad Wahyu Hidayat

Liputan6.com, Jepang - Seorang bocah lelaki berusia 9 tahun meninggal dunia akibat kecelakaan di Jepang. Rupanya, anak malang tersebut tertabrak mobil yang dikemudikan oleh seorang pria yang sedang asyik bermain Pokemon Go sembari menyetir.

Sebagaimana Tekno Liputan6.com kutip dari Japan Times, Senin (31/10/2016), kejadian ini berlangsung Rabu pukul 16.10 waktu setempat. Korban, yakni Keita Noritake, seorang pelajar kelas 4 SD, tertabrak truk saat sedang menyeberang jalan di Aichi Prefecture, Kota Ichinomiya.

Noritake yang baru pulang sekolah menyeberangi jalan yang ternyata tak ada rabu lalu lintasnya. Akibat tertabrak truk, dua jam kemudian nyawa Noritake tak bisa diselamatkan.

Pihak Kepolisian Aichi Prefectural pun menangkap pengemudi truk bernama Nobusuke Kawai. Pria 36 tahun itu tinggal di kota yang sama. Menurut penjelasan polisi, Kawai mengaku dirinya bermain Pokemon Go sambil mengemudi. Lantaran terlalu fokus dengan permainan, ia pun tidak melihat ke depan.

Kepada pihak investigator, Kawai juga mengakui, selama naik mobil ia seringkali menggunakan Pokemon Go. Saat kejadian berlangsung, Kawai mengemudi dengan kecepatan 40 km/jam.

Akibat kejadian ini, pihak Kementerian Transportasi Jepang pun men-tweet di Twitter. Tweet tersebut berbunyi, "kemarin sebuah kecelakaan fatal membuat seorang siswa SD meninggal dunia. Hidupnya tidak bisa dikembalikan, namun jangan sampai ada kecelakaan lagi. Para pengemudi, mari mengemudi dengan baik dan aman," cuit pihak Kementerian Transportasi.

Pengembang gim ini, Niantics, sebelumnya sudah mengeluarkan peringatan bahwa pengemudi yang mengemudikan kendaraan tak diizinkan bermain.

(Tin/Cas)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya