Saham Perusahaan Teknologi Anjlok Gara-Gara Donald Trump?

Benarkah gara-gara Donald Trump terpilih menjadi presiden AS saham perusahaan teknologi anjlok?

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 11 Nov 2016, 13:53 WIB
Diterbitkan 11 Nov 2016, 13:53 WIB

Liputan6.com, California - Saham Amazon, Alphabet, dan beberapa perusahaan teknologi lain turun setelah pasar saham Wall Street meminta mereka membayar biaya infrastruktur yang dapat memberi keuntungan bagi pengeluaran stimulus presiden AS terpilih, Donald Trump.

Sebagaimana Tekno Liputan6.com kutip dari Reuters, Jumat (11/11/2016), sebelum kemenangan Trump, beberapa investor dikabarkan khawatir dengan ketidakpastian kebijakan kepresidenan yang mungkin diambil oleh Trump.

Karenanya, dalam dua hari terakhir sebelum hari pemilu, para pengusaha mulai mencari sektor bisnis lain yang mungkin bisa memberi keuntungan lebih. 

Reuters melaporkan, nilai saham Amazon jatuh 4,7 persen ke level terendahnya sejak Juli 2016. Sementara, saham Alphabet turun 2,3 persen. Tak hanya itu, saham Facebook, Apple, dan Microsoft masing-masing turun hingga 2,7 persen.

Head of Destination Wealth Management Michael Yoshikami merasa bahwa pemerintahan baru tak akan memberi dampak negatif bagi saham perusahaan teknologi.

"Ini (penurunan nilai saham) hanya hal yang berkaitan dengan permintaan, sehingga terjadi rotasi," katanya.

Dalam pidato kemenangannya, Donald Trump menegaskan komitmennya untuk meningkatkan belanja infrastruktur sekaligus menghindari janji-janji kampanyenya yang kontroversial.

Sementara itu, indeks perusahaan teknologi S&P 500 SPLRCT turun 2 persen pada Kamis dan kembali normal seperti biasanya setelah menurun tajam dalam dua bulan terakhir.

(Tin/Isk)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya