Liputan6.com, Jakarta - Seperti sudah kamu ketahui, jumlah gim di konsol NES Classic tak dapat ditambah lagi, hanya 30 judul gim. Namun, kabar terkini menyebutkan pemain dapat 'mengakali' jumlah gim dengan meretas dan menggunakan ROM yang dikustomisasi.
Walau sudah ada sejumlah peretas yang menemukan cara untuk membobol NES Classic, bukan berarti itu sebuah titik terang untuk masalah ini.
Nintendo sudah memprediksi bahwa akan ada peretas yang menemukan 'lubang' di sistem mereka. Tebak, Nintendo pun sengaja meninggalkan sebuah pesan bagi mereka yang berhasil menemukannyya.
Advertisement
Baca Juga
Pada dasarnya pesan yang Nintendo tinggalkan mengakui peretasan dapat dilakukan dan prediksi tentang kustomisasi ROM pun disinggung. Mengingat Nintendo sangat melindungi intelectual property (IP) miliknya, menarik melihat isi pesan lucu yang ditinggalkan oleh perusahaan asal Negeri Sakura ini.
Nintendo ternyata hanya meminta kepada si peretas untuk tidak 'merusak' apa pun di dalam proses peretasan dan kustomisasi tersebut. Demikian dikutip dari laman Ubergizmo, Sabtu (14/1/2017).
"Ini adalah kapten hanafuda yang berbicara. Siap meluncurkan emulator dalam 3...2...1. Tak terhitung usaha, air mata, dan jam kerja yang digunakan untuk menghasilkan 'permata' ini. Jadi, tolong jaga tempat ini selalu rapi dan jangan merusak apa pun! Cheers, kapten hanafuda."
Lalu siapa sebenarnya kapten hanafuda itu? Sekadar informasi, hanafuda merupakan gim kartu tradisional dari Jepang, yang mengawali perjalanan Nintendo pada 1889 sebagai pembuat kartu hanafuda hingga kini.
(Ysl/Why)