Liputan6.com, Redmond - Microsoft kembali unjuk gigi dengan merilis laptop terbaru pada pekan ini. Laptop tersebut masuk ke dalam lini Surface dengan nama "Surface  Laptop".
Disebutkan, hadirnya Surface Laptop adalah "jawaban" dari Microsoft sebagai tantangan untuk MacBook, laptop besutan Apple. Mengapa demikian?
Seperti dilansir dari Forbes, Kamis (4/5/2017), Surface Laptop tampil dengan bodi supertipis ala MacBook. Wajar jika keduanya memiliki fisik serupa, mengingat Surface Laptop mengusung ketipisan 14,5 mm dengan aspek rasio 3:2.
Advertisement
Baca Juga
Bobot laptop ini juga diklaim sangat ringan, 1,25 kilogram saja. Tak hanya itu, desainnya juga dirancang cantik sedemikian rupa. Bagian keyboard bahkan dilapisi material fabric.
Seperti dijelaskan Microsoft, Surface Laptop adalah perangkat yang dikhususkan sebagai inovasi perusahaan di bidang pendidikan.
Dengan kata lain, idealnya, Surface Laptop adalah perangkat yang ditujukan untuk kalangan pelajar dan mahasiswa. Namun, tak menutup kemungkinan Surface Laptop juga akan hadir sebagai transisi untuk pasar komersial dan enterprise.
Surface Laptop adalah perangkat Surface pertama yang hadir tanpa keyboard yang bisa dilepas. Laptop ini diklaim memiliki daya tahan lama, yakni 14,5 jam. Lebih lama ketimbang daya MacBook Air yang cuma bisa bertahan 12 jam saja.
Dari segi spesifikasi, Surface Laptop bisa dikatakan cukup "mewah" sebagai perangkat untuk sekelas pelajar atau mahasiswa. Laptop dengan layar 13,5 inci ini memiliki layar multi touch screen dengan resolusi supertajam 2256 x 1504 piksel.
Untuk dapur pacunya, ia hadir dalam dua varian: dengan prosesor Intel i5 dan i7, RAM 4GBV hingga 16GB, serta memori penyimpanan dari 128GB hingga 1TB.
Surface Laptop akan berjalan dengan sistem operasi Windows 10 S. Sistem operasi ini hanya akan memperkenankan pengguna mengunduh software yang hanya bisa dibeli langsung dari Windows Store.
Ia akan dijual dalam waktu dekat dan dibanderol dengan harga mulai US$ 999 atau setara dengan Rp 13,2 juta.
(Jek/Cas)