Liputan6.com, Jakarta - EA Sports baru saja mengungkap pebola Cristiano Ronaldo sebagai kover utama FIFA 18. Karena diluncurkan untuk Windows PC dan konsol, FIFA 18 versi Nintendo Switch bakal kehilangan dua fitur penting.
Di FIFA 18 versi Nintendo Switch, pemilik konsol hybrid ini tidak akan menemukan modus The Journey: Hunter Returns dan teknologi engine gim Frostbite. Demikian dikutip dari laman Gamerant, Sabtu (10/6/2017).
Advertisement
Baca Juga
Bagi sebagian pemain Nintendo Switch, hilangnya modus The Journey di konsol Nintendo Switch ini tak memberikan dampak besar. Namun, lain halnya dengan engine Frostbite di FIFA 18 versi Switch, yang tentunya akan membuat banyak pemilik Switch yang ingin main FIFA 18 kecewa.
Bagaimana tidak, grafis yang ditampilkan dengan engine Frostbite terkenal cukup memukau. Beberapa gim seperti Mass Effect: Andromeda, Battlefield 1, Star Wars Battlefront, Star Wars Battlefront 2, dan beberapa gim EA lainnya menggunakan teknologi ini. Tanpa Frostbite, pastinya grafis FIFA 18 versi Switch tak akan sebagus grafis di PS4, PC, dan Xbox One.
Mengapa EA Sports selaku pengembang gim mengambil keputusan ini? Padahal EA sempat menyebut akan meluncurkan lebih banyak judul gim--selain FIFA 18--ke Nintendo Switch. Dengan kualitas grafis seadanya di FIFA 18, bukan tidak mungkin bila perusahaan tak lagi dipercaya pemilik konsol baru Nintendo ini.
Sayang, hingga berita ini naik EA Sports belum memberikan alasan mengapa FIFA 18 versi Switch akan berbeda dari versi lainnya. Jika harus menduga, ukuran gim yang besar adalah salah satu alasannya.
Untuk informasi, ukuran data FIFA 17 mencapai 40GB di PS4 dan Xbox One; pemain mengharapkan jumlah data yang sama untuk FIFA 18. Sementara memori internal Nintendo Switch hanya sebesar 32GB. Ini berarti, meski pemilik konsol menghapus semua data di konsol, tetap saja tidak akan ada cukup ruang untuk memasang gim ini di Nintendo Switch.
EA mungkin menghilangkan modus The Journey dan dukungan Frostbite agar kapasitas data gim tak lebih dari 32GB. Namun, apakah pengorbanan tersebut bakal sepadan atau tidak, kita harus menunggu gim ini meluncur di pasaran pada 29 September 2017 mendatang.
(Ysl/Why)