Upaya Apple Basmi Pembocor Informasi Produknya

Apple menggelar sebuah pertemuan internal untuk membahas soal bocoran informasi, yang berlangsung selama 60 menit.

oleh Andina Librianty diperbarui 22 Jun 2017, 04:00 WIB
Diterbitkan 22 Jun 2017, 04:00 WIB
Kantor Apple
Kantor Apple

Liputan6.com, Jakarta Apple dikenal sebagai salah satu perusahaan yang sangat merahasiakan segala hal yang sedang dikerjakan. Karena sikap itu pula, perusahan dilaporkan merasa terganggu dengan berbagai bocoran informasi yang beredar, termasuk di media.

Apple tidak ingin bocoran tentang teknologi dan produk terbarunya terus beredar luas. Karena itu, perusahaan menggelar sebuah pertemuan internal tentang kebocoran, yang berlangsung selama 60 menit. Topik pembicaraannya adalah menghentikan sumber-sumber yang memberikan bocoran, sehingga rahasia tetap aman di dalam perusahaan.

Diskusi tersebut dipimpin oleh tiga karyawan dari divisi Keamanan Global Apple. Dalam pertemuan itu juga turut hadir Direktur Keamanan Global David Rice, Direktur Investigasi Lee Freedman serta perwakilan dari tim komunikasi Keamanan Global dan pelatihan Jenny Hubbert.

Menurut laporan, para karyawan Apple dalam pertemuan itu menyatakan keinginan mereka untuk menghentikan arus informasi ke para kompetitor, peniru, dan media. Mereka juga menyampaikan ketidaksukaannya dengan bocoran informasi dan efeknya terhadap para karyawan. Selain itu, mereka juga membahas seberapa besar CEO Apple, Tim Cook, tidak menyukai hal tersebut.

Berdasarkan sejumlah presentasi, Apple menekankan rantai pasokan sebagai sumber yang paling sering memberikan bocoran informasi. Misalnya saja, sejumlah bagian iPhone 5 yang dicuri dan gambar-gambarnya, berasal dari beberapa pabrik di Tiongkok.

Namun menurut Rice, bocoran informasi pada tahun lalu lebih banyak muncul dari dalam kantor pusat Apple, dibandingkan kombinasi rantai pasokan. Salah satu faktornya karena para pekerja di lini tersebut mendapatkan uang sogokan tiga kali lipat dari gaji bulanannya.

"Ketika kalian membocorkan informasi, kalian membuat kami hancur. Hal itu merugikan perusahaan kita, reputasi perusahaan dan kerja keras berbagai tim yang mengerjakan hal tersebut," tutur salah satu karyawan Apple mengomentari soal bocoran informasi. Demikian seperti dilansir Phone Arena, Rabu (21/6/2017).

(Din/Cas)

Tonton Video Menarik Berikut Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya