Nintendo Switch Diprediksi Terjual 130 Juta Unit pada 2022

Perusahaan analis keuangan asal Swiss memprediksi, penjualan Switch bakal mencapai 130 juta unit sampai tahun 2022.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Sep 2017, 10:00 WIB
Diterbitkan 21 Sep 2017, 10:00 WIB
Nintendo Switch
Spesifikasi Nintendo Switch akhirnya terungkap. (Sumber: Polygon)

Liputan6.com, Jakarta - Nintendo Switch dinilai sebagai konsol yang berpotensi masuk dalam jajaran konsol tersukses sepanjang masa.

Pasalnya, sejauh ini diperkirakan ada lebih dari lima juta unit Switch terjual di seluruh dunia. Maka tak heran penjualannya bisa menyalip Wii U.

Perusahaan analis keuangan asal Swiss, Credit Suisse, memprediksi penjualan Switch bakal mencapai 130 juta unit sampai tahun 2022. Angka ini nyaris meningkat dua kali lipat dari dugaan mereka sebelumnya, yang waktu itu cuma berkisar di 70 juta unit.

Dikutip dari This Gen Gaming, Rabu (19/9/2017), mereka menjelaskan mengapa angka itu dianggap memungkinkan.

Meski ada keraguan mengenai identitasnya, Switch dianggap sebagai perangkat gim unik. Sebab, konsol besutan raksasa gaming asal Negeri Sakura ini memang mengusung konsep hybrid digunakan sebagai konsol rumahan atau handheld.

Meskipun banyak yang mengkategorikan Switch sebagai konsol rumahan, Credit Suisse justru lebih menganggapnya sebagai handheld.

Hal tersebut didukung hasil survei yang dilakukan majalah gim Jepang Famitsu. Hasil survei mengungkap mayoritas orang menganggap Switch sebagai perangkat portable.

“Kami percaya Switch akan mencapai puncak kesuksesannya lima tahun setelah peluncurannya (2022),” ungkap Credit Suisse.

Selain itu, Credit Suisse juga menjelaskan perubahan dugaannya. Awalnya mereka memperkirakan Switch berdasarkan karakter konsol. Saat Credit Suisse menganggap Switch sebagai handheld, hitungan mereka juga berubah dan mencapai angka 130 juta unit.

(Theofilus Ifan Sucipto/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya