Liputan6.com, Jakarta Go-Jek, Grab, dan Uber adalah tiga penyedia transportasi online besar di Tanah Air. Ketiganya terus menawarkan layanan dan fitur terbaru demi menggaet pelanggan baru.
Persaingan mereka pun terbilang ketat dan terkadang diwarnai dengan hal kontroversial. Berikut fakta menarik soal Go-Jek, Grab, dan Uber menurut studi dari ilmuOne Data dengan sumber data yang diperoleh dari comScore.
Advertisement
Baca Juga
Studi ini mengungkap jumlah pengguna (unique visitor) Grab dan Gojek tidak jauh berbeda (8,6 juta dan 8,8 juta per bulan). Sementara jumlah pengguna Uber sekitar seperempatnya (2,3 juta per bulan).
Go-Jek memiliki basis pengguna 8,8 juta, sedangkan Grab memiliki basis pengguna 8,6 juta. 4 juta dari pengguna Go-Jek juga menggunakan Grab.
Menariknya 15,8 persen dan 16,9 persen pengguna Go-Jek dan Grab, masing-masing juga menggunakan Uber. Namun, 60 persen pengguna Uber menggunakan Go-Jek dan Grab.
Mengenai jumlah pengguna berdasarkan jenis kelamin, Go-Jek memiliki 3.403.000 pengguna pria dan 5.468.000 pengguna wanita.
Pengguna dari sisi umur
Grab memiliki pengguna pria 4.259.000 dan pengguna wanita 4.341.000. Sementara Uber hanya memiliki 988.000 pengguna pria dan pengguna wanita 1.355.000.
Selain jenis kelamin, masing-masing juga memiliki segmen demografi andalan dari sisi umur. Berikut penjabarannya:
Sebagai catatan, semua angka di atas berdasarkan data penggunaan di smartphone Android per Agustus 2017.
(Isk/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Advertisement