iPhone X Ludes dalam Hitungan Menit di Korea Selatan

Penjualan iPhone X ini menarik karena dibanderol dengan harga cukup tinggi, yakni Rp 16 juta.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 18 Nov 2017, 18:30 WIB
Diterbitkan 18 Nov 2017, 18:30 WIB
Apple
Fitur Face ID di iPhone X mampu dibobol anak berumur 10 tahun. (Doc: USA Today)

Liputan6.com, Jakarta - Korea Selatan dikenal sebagai negara asal dua perusahaan smartphone kenamaan, seperti LG dan Samsung. Kendati demikian, animo pelanggan di negara itu terhadap iPhone X besutan Apple ternyata sangat tinggi.

Hal itu terlihat dari penjualan iPhone X di masa pre-order yang sangat baik. Dikutip dari Phone Arena, Sabtu (18/11/2017), penjualan pre-order iPhone X berhasil ludes dalam waktu tiga menit saja.

Informasi ini diketahui dari operator Korea Selatan, SK Telecom, yang menjadi mitra penjualan. Proses pre-order sendiri dilakukan mulai pekan ini.

Kondisi ini jauh berbeda dari penjualan iPhone 7 tahun lalu, yang membutuhkan waktu sekitar 20 menit sebelum akhirnya ludes terjual.

Operator itu menyebut, model iPhone X berwarna silver merupakan produk favorit dibandingkan warna space grey. Bahkan, varian tersebut terjual habis dalam waktu satu menit saja.

Untuk informasi, iPhone X dengan memori 64GB di Korea Selatan dibanderol dengan harga sekitar US$ 1.237 atau setara Rp 16 juta. Karenanya, fakta itu membuat penjualan ini kian menarik.

Tak ada informasi resmi berapa jumlah unit yang ditawarkan, tapi diperkirakan SK Telecom menyiakan sekitar 150 ribu iPhone X.

Kelemahan iPhone X

Meski sambutan iPhone X positif, tak sedikit pihak yang masih meragukan kemampuan smartphone ini. Salah satunya adalah fitur Face ID yang disebut-sebut mudah dibobol.

Terbaru, fitur pengenalan wajah ini berhasil ditembus oleh seorang anak laki-laki berumur 10 tahun. Anak laki-laki bernama Ammar Malik ini berhasil membuka iPhone X milik ibunya tanpa susah payah.

Ia hanya mengarahkan sensor Face ID yang terpasang di atas layar iPhone ke wajahnya. Tak lama setelah itu, iPhone X itu terbuka dan dapat diakses seperti biasa.

Baru-baru ini, sebuah perusahaan keamanan Vietnam bernama Bkav, juga berhasil mengecoh sistem Face ID. Melalui topeng khusus yang dibuat menyerupai pemilik iPhone X, Bkav berhasil membuka perangkat itu tanpa susah payah.

Hal ini berbeda dari pernyataan Apple saat memperkenalkan iPhone X beberapa waktu lalu. Perusahaan percaya diri teknologi pengenalan wajah ini sangat aman dan dapat digunakan untuk akses ke beberapa aplikasi.

(Dam/Cas)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya