Liputan6.com, Jakarta - Instagram memperkenalkan sebuah pembaruan yang memungkinkan pengguna untuk mengikuti tagar atau hashtag tertentu.
Fitur tersebut dihadirkan agar pengguna bisa lebih mudah menemukan foto, video, dan orang di Instagram.
Berdasarkan keterangan resmi Instagram yang diterima Tekno Liputan6.com, Rabu (13/12/2017), kehadiran pembaruan ini memungkinkan pengguna lebih mudah terhubung dengan minat, hobi, passion, serta komunitas yang mereka anggap penting.
Advertisement
Baca Juga
"Setiap hari jutaan orang mengunggah foto dan video disertai tagar relevan di unggahan mereka. Untuk membuat post lebih mudah ditemukan, kami memperkenalkan sebuah fitur baru yang memungkinkan Anda mengikuti hashtag tertentu," kata Instagram dalam pernyataannya.
Disebutkan, mengikuti sebuah hashtag di Instagram sama halnya dengan mengikuti teman.
Untuk mulai mengikuti tagar, kamu bisa mencari topik yang diminati atau klik salah satu tagar yang diminati. Hashtag tersebut akan ditampilkan pada hasil pencarian beserta akun terkait.
Ketika pengguna menemukan hashtag yang disukai, buka laman hashtag dan tekan tombol “follow”.
Kemudian, pengguna akan melihat unggahan-unggahan terbaik serta beberapa Stories terbaru dari tagar tersebut di feed Instagram mereka. Selain mem-follow, pengguna juga bisa berhenti mengikuti hashtag tersebut kapanpun dia mau.
Sama halnya dengan following, tagar yang diikuti juga mengikuti pengaturan privasi. Artinya, jika kamu mengatur akun menjadi privat, tagar yang kamu ikuti hanya dapat dilihat oleh orang yang mem-follow akun Instagram kamu.
Uji Coba Aplikasi Direct Message Mandiri
Sebelumnya, Instagram dikabarkan sedang mengguji coba aplikasi pesan instan pribadi bernama Direct. Proses pengujian saat ini sedang dilakukan di enam negara yaitu Chili, Israel, Italia, Portugal, Turki dan Uruguay.
Dilansir The Verge, Sabtu (9/12/2017), aplikasi uji coba ini bisa diunduh di toko aplikasi Android dan iOS. Ketika pengguna mengunduh aplikasi mandiri Direct, maka fitur inbox yang ada di aplikasi Instagram akan hilang. Alhasil, pengguna hanya bisa mengakses semua pesan Instagram di aplikasi Direct.
Sejauh ini belum ada informasi apakah Direct akan dirilis ke seluruh dunia. Jika demikian, maka peluncurannya bisa membuat induk usahanya, Facebook, memiliki aplikasi pesan populer baru selain Messenger dan WhatsApp.
Alasan Instagram membuat Direct karena perusahaan merasa layanan pesan pribadi tersebut akan lebih dapat memberikan pengalaman terbaik ketika menjadi sebuah aplikasi mandiri.
Product Manager Instagram, Hemal Shah, mengatakan layanan Direct di dalam aplikasi Instagram terus mengalami pertumbuhan dalam empat tahun terakhir. Layanan tersebut dinilai akan lebih optimal termasuk sebagai ruang kreatif, jika menjadi sebuah aplikasi mandiri.
"Kami ingin Instagram menjadi sebuah tempat untuk semua momen kalian dan berbagi secara pribadi dengan teman-teman dekat adalah bagian penting dari itu semua," tuturnya.
Menurut laporan Tech Crunch, pengguna Direct bisa membuat dan berbagi konten Stories, serta memiliki akses ke berbagai filter eksklusif, Boomerang dan sejumlah tool kreatif Instagram lainnya. Daftar teman di Instagram akan secara otomatis ditambahkan ke dalam aplikasi Direct tersebut.
(Tin/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Advertisement