Orang Indonesia Paling Banyak Naik Uber di Hari Jumat, Mengapa?

Di seluruh Indonesia, Jumat menjadi hari dengan tingkat pemesanan tinggi. Sedangkan di Jakarta, hari yang paling laris justru adalah Rabu.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 13 Des 2017, 16:30 WIB
Diterbitkan 13 Des 2017, 16:30 WIB
Uber
General Manager South East Asia Uber, Chan Park. Liputan6.com/Agustinus Mario Damar

Liputan6.com, Jakarta - Sama seperti tahun sebelumnya, Uber kembali mengungkap sejumlah data menarik di platform-nya sepanjang 2017. Mengusung tema "Year with Uber", General Manager South East Asia Chan Park menuturkan, 2017 merupakan tahun yang menarik bagi Uber.

Ia mengatakan, sepanjang tahun ini Uber telah merilis sejumlah fitur anyar yang didesain tak hanya bagi pengguna, tapi juga mitra pengemudi. Selain itu, Uber juga telah melakukan kemitraan dengan beberapa perusahaan dan komunitas lokal di Indonesia.

"Dari data yang kami peroleh, pukul 5 sore merupakan waktu perjalanan Uber yang paling banyak dipesan dalam satu hari," ujarnya saat konferensi pers Year with Uber di Jakarta, Rabu (13/12/2017).

Sementara hari Jumat menjadi hari dengan tingkat pemesanan paling tinggi di Indonesia secara umum. Namun untuk warga Jakarta, waktu yang paling sering digunakan untuk memesan Uber adalah hari Rabu.

"Saya tak mengetahui alasan pasti kenapa Rabu. Tapi mungkin, biasanya di hari Senin dan Selasa, orang-orang yang berangkat kerja masih semangat untuk komuter. Namun di hari Rabu, mereka sudah mulai malas dan memilih menggunakan transportasi yang langsung," tuturnya.

Adapun tanggal saat Uber paling banyak dipesan di Indonesia terjadi pada Jumat, 28 April 2017. Meski belum diketahui penyebabnya, ada kemungkinan hal itu terjadi karena banyak pengguna ingin memaksimalkan libur akhir pekan bersamaan peringatan Hari Buruh.

"Sementara, tanggal saat Uber paling sedikit dipesan ketika hari Kamis, 12 Oktober 2017. Kami menyebutnya sebagai 'Hari Paling Membosankan dalam Satu Tahun," ujar Chan menjelaskan.

Dalam data tahun ini, Uber juga mengungkap daftar negara yang menjadi tujuan utama pengguna Uber Indonesia, yakni Malaysia, Amerika Serikat, Singapura, Thailand, dan Australia.

Uniknya, di tahun ini ada beberapa kasus kelahiran bayi yang terjadi di mobil mitra pengemudi Uber. Peristiwa itu terjadi di Singapura, Malaysia, Amerika Serikat, dan Indonesia. Mereka pun mendapat kehormatan menjadi penumpang termuda Uber tahun 2017.

Ketahui Perjalanan Uber Kamu

Uber
General Manager South East Asia Uber, Chan Park. Liputan6.com/Agustinus Mario Damar

Uber juga memungkinkan pengguna mengetahui jejak perjalanannya sepanjang 2017. Chan menuturkan, program ini merupakan apresiasi Uber bagi para pengguna.

"Perayaan Year with Uber adalah bentuk apresiasi Uber yang berhasil merengkuh jutaan masyarakat Indonesia. Bersama dengan para mitra pengemudi dan pengguna, Uber ikut menggerakan kota-kota," tuturnya.

Uber juga meluncurkan delapan avatar yang merepresentasikan tipe penumpang Uber selama 2017. Berikut daftar avatar yang dirilis Uber: Sang Pengelana, Si Pengembara Siang, Si Tukang Buru-Buru, Si Penjelajah, Si Penumpang Pagi, Si Penumpang Malam, Si Penumpang Mewah, dan Si Jagoan Jalan-Jalan.

Di tahun ini, Uber juga melakukan cara berbeda untuk menampilkan data pengguna Uber sepanjang tahun ini. Kali ini, data tersebut akan ditampilkan dalam bentuk sebuah video musik yang menarik.

"Untuk pengguna Uber yang ingin mengetahui rekaman perjalaannya, dapat membuka situs Year with Uber. Nantinya, video tersebut juga dapat dibagikan di media sosial," ujarnya.

(Dam/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya