Menkominfo Tulis Pesan untuk Advan, Apa Isinya?

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara menyampaikan pesannya kepada vendor ponsel lokal Advan. Untuk diketahui, Advan adalah salah satu dari sebelas vendor ponsel lokal.

Rudiantara, yang akrab disapa Chief RA, secara khusus memberikan pesan tertulis yang dituangkan dalam sebuah surat.

"Dalam dinamika yang luar biasa cepat berubah,yang terbaik belum tentu yang terbesar, namun yang terbaik adalah yang siap dan bisa mengantisipasi arah dari dinamika perubahan," kata Chief RA mengawali pesannya dalam keterangan resmi yang Tekno Liputan6.com terima, Minggu (18/2/2018). 

Advan, lanjut chief RA, diharapkan mampu menyiapkan produk yang sesuai dengan perubahan permintaan pasar dan teknologi yang akan datang. "Semoga Advan tambah sukses dan menjadi produk serta merek andalan Indonesia," pungkas pria kelahiran Bogor, Jawa Barat tersebut. 

Sejauh ini, Advan telah membangun pabrik yang memproduksi perangkat ponsel dan tablet serta produk terkait lainnya. Advan, selain itu, juga memiliki fasilitas riset dan pengembangan (Research and Development).

Adapun produk-produk Advan telah memenuhi ketentuan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) sebesar 35,45 persen. Ketentuan TKDN ini harus dipenuhi oleh semua vendor yang ingin memasarkan ponsel 4G di Indonesia.

Advan sendiri berambisi untuk menjadi vendor smartphone terlaris di Indonesia. Dalam hal ini, penyedia smartphone lokal tersebut melancarkan strategi jitu dengan meluncurkan perangkat terbaru, Advan G2.

Penerus dari seri G1 dan G1 Pro ini memiliki fitur, spesifikasi, dan harga yang diklaim akan menjadi ancaman besar para kompetitor di kelasnya, seperti Samsung Galaxy J5 Pro, Oppo F5 Youth, Vivo V69, dan Xiaomi Note 5A Prime.

“Optimisme kami datang dari performa baik secara kualitas maupun kuantitas penjualan unit. Apa yang kami tawarkan kepada konsumen adalah yang terbaik dari sisi spesifikasi, fitur, dan harga," kata Tjandra Lianto, Marketing Director Advan melalui keterangan tertulisnya.

Tjandra menegaskan, Advan optimistis smartphone terbaru itu dapat mendominasi pasar smartphone Rp 2 jutaan dan akan mendapat respons luar biasa dari generasi milenial.

Advan G2 memiliki keunggulan pada kamera selfie 16MP yang disebut mampu menangkap semua obyek dan background yang ada di sekeliling dengan hasil tajam tanpa kehilangan detail saat di-zoom.

Dengan aperture f/2.0, memungkinkan kamera menghasilkan foto lebih terang dan meskipun dalam keadaan low-light sekali pun.

Kamera selfie yang ada juga dibekali fitur Beauty Selfie 5.0 yang dapat membuat wajah terlihat lebih natural dengan sentuhan virtual make-up untuk menghasilkan selfie sempurna.

Advan bahkan merancang G2 dengan fitur tahan cipratan air, sehingga selfie saat hujan tidak lagi menjadi masalah. Sementara kamera belakang 13MP dilengkapi berbagai menu pengaturan untuk menghasilkan karya foto kreatif.

Dari segi desain, smartphone ini mengusung bodi tipis dengan tampilan depan mirip iPhone. Layarnya berukuran 5,5 inci full HD dengan dapur pacu prosesor octa core 1,5 GHz dan RAM 3GB. Sementara memori internalnya 32GB dengan baterai 3.500 mAh.

Soal fitur keamanan, ada fingerprint yang mampu mendeteksi 0,3 detik. Ditambah Face.ID dengan algoritma pengenal wajah.

Lalu ada Privacy System untuk menjamin privasi data pengguna, sehingga hanya pemilik yang bisa mengakses data-data penting dalam smartphone.

Juga dilengkapi Super Apps Lock untuk melindungi akses aplikasi melalui gesture lock. Setiap akses yang tidak terotorisasi akan terfoto dengan sendirinya dan terkirim ke email pengguna smartphone.

Tak ketinggalan fitur Anti-theft yang membantu menelusuri smartphone hilang dengan GPS Tracking System. Selain itu, Anti-theft memungkinkan pengguna mengunci smartphone dari jauh, memberikan warning message, memotret, menyalakan alarm hingga melakukan data wiping.

Dengan semua kemampuan tersebut, Advan G2 dibanderol dengan harga Rp 2.499.000.

(Isk/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: