Gedung Tertinggi di Dunia Jadi Papan Iklan Samsung Galaxy S9

Samsung menjadikan gedung pencakar langit tertinggi di dunia, Burj Khalifa, sebagai "papan iklan" untuk produk barunya, Galaxy S9.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 07 Mar 2018, 14:00 WIB
Diterbitkan 07 Mar 2018, 14:00 WIB
Galaxy S9 Burj Khalifa
Saat gedung tertinggi di dunia Burj Khalifa dijadikan sebagai 'papan iklan' untuk smartphone terbaru Samsung Galaxy S9 (Sumber: Samsung Newsroom).

Liputan6.com, Jakarta - Raksasa teknologi asal Korea Selatan Samsung belum lama ini merilis flagship smartphone teranyarnya, Galaxy S9 dan Galaxy S9 Plus dalam sebuah peluncuran bertajuk Galaxy Unpacked 2018 di Barcelona, Spanyol.

Di Indonesia, Samsung langsung membuka pre-order mulai 27 Februari hingga 5 Maret 2018. Tidak hanya itu, di berbagai jalanan di Ibu Kota, Samsung juga tampak mengiklankan duo Galaxy S9 melalui papan iklan besar.

Namun ada hal unik yang dilakukan Samsung untuk mengiklankan Galaxy S9. Samsung menjadikan gedung tertinggi di dunia, Burj Khalifa yang ada di Dubai, sebagai "papan iklan" raksasa.

Sebagaimana Tekno Liputan6.com kutip dari Samsung Newsroom, Rabu (7/3/2018), sebagai bentuk perayaan kehadiran Galaxy S9 ke Dubai, Samsung menghadirkan pertunjukan LED di Burj Khalifa.

Alhasil, lampu LED yang didominasi warna biru dengan tulisan Galaxy S9 terpampang di gedung setinggi 830 meter itu.

Samsung juga menjadi perusahaan teknologi pertama di dunia yang menampilkan pertunjukkan LED di gedung pencakar langit tertinggi di dunia tersebut.

Samsung menyebut komitmen itu sebagai filosofi "Do What You Can't" alias "Lakukan yang Tak Bisa Kamu Lakukan" sebagai sebuah ajakan untuk mengeliminasi hambatan dan memberdayakan orang dengan tujuan mencapai berbagai hal yang dianggap mustahil oleh orang lain.

Tidak sekadar memajang tulisan Galaxy S9 di Burj Khalifa, Samsung juga menyediakan booth di dekatnya. Dengan begitu, turis dan orang-orang yang datang menyaksikan pertunjukan LED bisa menjajal perangkat dengan fitur video super slow-motion itu.

Samsung menampilkan iklan Galaxy S9 di Burj Khalifa sebanyak lima kali, yakni dari tanggal 2-3 Maret 2018.

Uniknya, Samsung juga berencana untuk menghadirkan kampanye Galaxy S9 serupa di sejumlah gedung ikonik dan area dengan lalu lintas padat di beberapa negara lainnya. Sayang, tidak disebutkan di gedung mana saja Samsung bakal menampilkan iklan serupa.

 

Peluncuran Galaxy S9 dan Galaxy S9 Plus

Galaxy S9
Samsung Galaxy S9 Plus (Liputan6.com/ Agustin Setyo W)

Samsung akhirnya memperkenalkan smartphone premium terbarunya, Galaxy S9 di Fira Monjuic Barcelona, Spanyol, Minggu (25/2/2018) waktu setempat.

Seperti tahun lalu, Samsung menghadirkan dua tipe dari Galaxy S, yakni Galaxy S9 dan Galaxy S9 Plus.

Duo smartphone Samsung ini merupakan penerus dari Galaxy S8 yang melenggang Maret 2017 di New York. Layaknya Galaxy S8, kedua seri Galaxy S9 hadir dengan desain Infinity Display alias bezeless.Bedanya, layar duo Galaxy S9 lebih lebar dengan rasio aspek 18,5:9.

Peluncuran Galaxy S9 dan S9 Plus langsung dibuka oleh Head of IT and Mobile Communications Division Samsung DJ Koh.

Ia mengatakan, Galaxy S9 dan S9 Plus merupakan bentuk dari ide dan passion pengguna telah mengubah semuanya menjadi kenyataan.

"Galaxy S9 dan S9 Plus mengubah hal yang mustahil menjadi bisa. Hari ini, kami mengumumkan smartphone dengan software terkuat, sebuah smartphone dengan keccerdasan yang terintegrasi dan telah tersimplifikasi," kata DJ Koh di atas panggung.

Soal layar, Samsung Galaxy S9 memiliki layar seluas 5,8 inci dan Galaxy S9 Plus didukung dengan layar 6,2 inci.

 

Kamera Galaxy S9

Galaxy S9
Bodi belakang Samsung Galaxy S9 Plus (Liputan6.com/ Agustin Setyo W)

Seperti disebutkan dalam sejumlah bocoran, Galaxy S9 mengunggulkan teknologi kamera. Hal ini seiring dengan fokus Samsung dalam inovasi kameranya.

Galaxy S9 memiliki kamera utama 12MP. Dan untuk pertama kalinya, smartphone Samsung seri S, yakni Galaxy S9 Plus memiliki kamera ganda 12MP.

Kedua lensa Galaxy S9 Plus berjenis telephoto dan wide-angle, sehingga bisa menghasilkan foto berlatar bokeh atau depth live focus.

Ada tiga keunggulan terbaru dari teknologi kamera Galaxy S9 dan Galaxy S9 Plus. Pertama, kamera smartphone ini dibekali kamera kemampuan dual aperture yang bisa mengadaptasi berbagai kondisi cahaya saat memotret. Dual aperture Galaxy S9 adalah F1.5, yang merupakan bukaan besar untuk mengakomodasi kondisi minim cahaya. Kehadiran aperture besar (F1.5) pada Galaxy S9 ini merupakan yang pertama kalinya hadir pada smartphone. Tujuannya adalah menghadirkan fotografi low light lebih baik.

Karena kamera Galaxy S9 tidak hanya hadir untuk mengakomodasi fotografi dalam kondisi minim cahaya, Samsung menghadirkan aperture kedua yakni F2.4 pada kameranya agar tetap bisa memotret dalam kondisi cahaya normal dengan hasil terbaik.

Keunggulan kedua pada kamera Samsung Galaxy S9 adalah fitur perekaman super slow-motion yang menghasilkan video 960 frame per second (fps) dengan resolusi 720 piksel (sebelumnya ditulis 1.080 piksel).

Dengan fitur perekaman super slow-motion ini, Galaxy S9 bisa mengakomodasi pengguna untuk merekam momen yang terjadi cepat menjadi bisa dinikmati dan ditampilkan dengan efek dramatis. Dengan efek super slow-motion ini, perekaman sebuah momen cepat 0,2 detik bisa menjadi 6 detik. Selain itu, perekaman dengan efek super slow-motion pada Galaxy S9 dan Galaxy S9 Plus bisa dilakukan secara multi-capture hingga 20 kali.

Keunggulan kamera Samsung yang ketiga adalah adalah kemampuan Augmented Reality (AR) pada kamera yang direalisasikan menjadi AR Emoji.

Dengan AR Emoji, pengguna bisa menjadikan fotonya menjadi emoji dalam bentuk GIF atau dijadikan screen saver pada ponsel. Asyiknya lagi, emoji-emoji ini bisa dikirim ke pesan instan dalam format GIF dan ditampilkan dengan baik pada smartphone merek lain, tak hanya smartphone Samsung. 

(Tin/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya