Huawei Diprediksi Jadi yang Pertama Rilis Smartphone Lipat

Huawei dilaporkan akan menjadi yang pertama di dunia mengumumkan smartphone lipat, bukan Samsung seperti yang banyak diberitakan sebelumnya.

oleh Andina Librianty diperbarui 16 Apr 2018, 10:00 WIB
Diterbitkan 16 Apr 2018, 10:00 WIB
Huawei P9
Logo Huawei dan Leica terpampang jelas di acara peluncuran Huawei P9 di Battersea Evolution, London, Inggris (Liputan6.com/ Andina Librianty)

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah vendor dilaporkan sedang menyiapkan smartphone lipat, termasuk Samsung dan Huawei. Menurut laporan baru, Huawei akan menjadi yang pertama di dunia mengumumkan smartphone lipat, bukan Samsung seperti yang banyak diberitakan sebelumnya.

Dilansir Phone Arena, Senin (16/4/2018), Huawei selangkah lebih maju dibandingkan Samsung soal pengembangan layar yang bisa dilipat. Perusahaan asal Tiongkok itu dilaporkan berencana mengumumkan smartphone tersebut pada November 2018.

Jika Huawei terbukti mengumumkan smartphone tersebut pada November, maka perusahaan akan menyandang gelar sebagai yang pertama menghadirkan perangkat itu. Di sisi lain, Samsung berencana mengumumkan smartphone lipat pada awal tahun depan.

Selain Huawei dan Samsung, masih ada sejumlah vendor lain yang dilaporkan tertarik menghadirkan smartphone lipat. Salah satunya adalah Apple. Huawei, Samsung, dan Apple sendiri merupakan tiga vendor smartphone terbesar di dunia.

Adapun menurut sumber internal LG, Apple tengah menyiapkan prototype layar lipat. Namun sejauh ini belum ada konfirmasi tentang waktu peluncuran smartphone lipat tersebut.

Vendor Smartphone Tiongkok Bakal Lebih Agresif Tahun Ini

Huawei
Undangan pengumuman peluncuran smartphone terbaru Huawei di Paris. Diyakini, smartphone terbaru itu adalah lini P20. (Foto: Huawei)

Huawei merupakan salah satu vendor smartphone Tiongkok yang bersinar pada tahun lalu. Kompetitor senegaranya pun tak kalah agresif.

Menurut laporan, para vendor Tiongkok memiliki strategi pengembangan yang sangat agresif untuk tahun ini. Oppo, Xiaomi, Vivo, dan Huawei berencana memperluas pemasarannya di ranah global, disebabkan pasar lokal yang mulai stagnan.

Huawei pada tahun lalu mengapalkan sekira 150 juta unit ponsel, dengan 90 juta di antaranya di Tiongkok. Huawei untuk tahun ini dilaporkan menargetkan angka pengapalan bisa mencapai 200 juta.

Rival senegaranya, Xiaomi disebut berencana mengapalkan lebih dari 100 juta unit ponsel hingga Desember 2018. Manufaktur ponsel Mi dan Redmi itu sudah mengapalkan lebih dari 10 juta unit produk setiap bulan selama kuartal I 2018.

Oppo dan Vivo akan terus fokus pada segmen ponsel harga terjangkau. Kedua perusahaan disebut akan berusaha menghadirkan berbagai fitur populer seperti dual kamera, layar besar dan teknologi Artificial Intelligence (AI) di berbagai pasar berkembang.

 

Huawei P20 Pro Dipastikan Sambangi Indonesia

Huawei P20 Pro
Sisi belakang Huawei P20 Pro (Liputan6.com/ Agustin Setyo W)

Terlepas dari strategi dan produk yang sedang disiapkan, Huawei beberapa waktu lalu baru mengumumkan smartphone terbarunya, yakni P20 dan P20 Pro.

Untuk pasar Indonesia, Huawei dipastikan akan memboyong P20 Pro. Sayangnya, pihak Huawei tidak merinci waktu peluncuran smartphone tersebut di Tanah Air.

Huawei P20 Pro memiliki tiga kamera belakang, dan diklaim sebagai yang pertama di dunia. Masing-masing kamera memiliki sensor RGB 40MP, monokrom 20MP, dan 8MP untuk telephoto. Ketiga lensa tersebut juga memiliki aperture lebar, yakni f1.8, f1.6, dan f2.4 untuk merekam detail yang lebih tajam.

Huawei P20 Pro dibekali kamera depan 24MP dengan AI Beautification dan 3D portrait lightning. Kamera ini diklaim mampu menghasilkan selfie dengan penyesuaian tone, yang membuat raut wajah tampak jelas.

(Din/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya