Satelit Merah Putih Siap Meluncur dengan Roket Falcon 9 Milik SpaceX

Satelit Merah Putih Telkom rencananya akan diluncurkan dengan roket Falcon 9 milik SpaceX, Selasa 7 Agustus 2018.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 07 Agu 2018, 07:30 WIB
Diterbitkan 07 Agu 2018, 07:30 WIB
Menteri BUMN Rini Soemarno dan Dirut Telkom Indonesia Alex Sinaga meninjau langsung Satelit Merah Putih di SpaceX, Cape Canaveral Air Force Station, Florida. (Dok Kementerian BUMN)
Menteri BUMN Rini Soemarno dan Dirut Telkom Indonesia Alex Sinaga meninjau langsung Satelit Merah Putih di SpaceX, Cape Canaveral Air Force Station, Florida. (Dok Kementerian BUMN)

Liputan6.com, Jakarta - Telkom Indonesia akan meluncurkan Satelit Merah Putih, Selasa (7/8/2018), di SpaceX Cape Canaveral, Air Force Station, Florida, Amerika Serikat (AS).

Sebelum diluncurkan, Direktur Utama Telkom Indonesia Alex J Sinaga dan Menteri BUMN Rini M Soemarno sempat meninjau Satelit Merah Putih di SpaceX, Cape Canaveral Air Force Station Florida. Peninjauan dilakukan pada akhir Juli lalu.

Rencananya, proses Satelit Merah Putih akan diluncurkan untuk menempati slot orbitnya di 108 derajat Bujur Timur (108 BT). Rini pun mengharapkan agar roket Falcon 9 sukses membawa satelit ke slot orbitnya.

"Kita semua berharap, Satelit Merah Putih bisa menjalankan tugasnya menopang kemajuan industri nasional, mendukung konektivitas bangsa Indonesia, serta mempermudah dan memperluas akses komunikasi bagi seluruh rakyat Indonesia," kata Rini dalam keterangan resmi Telkom yang Tekno Liputan6.com kutip, Selasa (7/8/2018).

Sekadar diketahui, Satelit Merah Putih membawa 60 transponder aktif. Ke-60 transponder ini terdiri dari 24 transponder C-Band dan 12 transponder Extended C-Band yang akan melayani wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia dan 24 transponder C-Band yang akan menjangkau kawasan Asia Selatan.

"Satelit ini tidak hanya akan memancarkan sinyal ke Indonesia, tetapi juga ke kawasan Asia Selatan. Ini artinya, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) makin kencang go international membawa nama Indonesia," kata Rini.

Satelit ini pun dirancang memiliki usia 16 tahun dengan mengandalkan platform SSL 1300.

Satelit Merah Putih Dibangun Perusahaan AS

Menteri BUMN Rini Soemarno dan Dirut Telkom Indonesia Alex Sinaga meninjau langsung Satelit Merah Putih di SpaceX, Cape Canaveral Air Force Station, Florida. (Dok Kementerian BUMN)
Menteri BUMN Rini Soemarno dan Dirut Telkom Indonesia Alex Sinaga meninjau langsung Satelit Merah Putih di SpaceX, Cape Canaveral Air Force Station, Florida. (Dok Kementerian BUMN)

Satelit Merah Putih sendiri dibangun dengan melibatkan dua perusahaan Amerika Serikat, yakni SSL sebagai pabrikan pembuat satelit dan Space X, perusahaan penyedia jasa peluncuran satelit.

Melalui pabrikan SSL, pembangunan Satelit Merah Putih berhasil tuntas lebih cepat dari jadwal. Kemudian, Satelit Merah Putih akan diluncurkan menuju slot orbitnya menggunakan roket Falcon 9 milik SpaceX.

Kini, Satelit Merah Putih sudah berada di Fairing kendaraan peluncur Falcon 9 dan akan memasuki proses rolling out dari lokasi penyimpanan ke SLC 40, tempat peluncuran dilaksanakan.

(Tin/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya