Siap Bersaing di Indonesia, Meizu Akan Perkuat Brand Awareness

Kehadiran sejumlah smartphone flagship ini merupakan salah satu cara untuk meningkatkan brand awareness, agar semakin banyak konsumen Tanah Air mengenal Meizu.

oleh Andina Librianty diperbarui 11 Okt 2018, 09:30 WIB
Diterbitkan 11 Okt 2018, 09:30 WIB
Meizu 16th
Meizu 16th. Liputan6.com/Andina Librianty

Liputan6.com, Jakarta - Meizu selama dua tahun terakhir fokus pada segmen menengah ke bawah, tapi sekarang perusahaan akan mulai memboyong lebih banyak produk flagship di Indonesia.

Oleh sebab itu, perusahaan akan merilis beberapa smartphone flagship pada tahun ini. Rencana tersebut disampaikan oleh Marketing Manager Meizu Indonesia, Pipit Sri Puspita.

Kehadiran sejumlah smartphone flagship ini merupakan salah satu cara untuk meningkatkan brand awareness, agar semakin banyak konsumen Tanah Air mengenal Meizu dan mengetahui kualitasnya. Hal ini dinilai akan membantu menumbuhkan pangsa pasarnya.

Rencana meningkatkan brand awareness diharapkan dapat menuai hasil pada tahun depan. "Kami akan merilis beberapa smartphone flagship di Indonesia pada tahun ini, yang salah satu tujuannya untuk meningkatkan brand awarenes," tutur Pipit kepada sejumlah media di Jakarta, Rabu (10/10/2018), kemarin.

Salah satu smartphone flagship yang akan dirilis di Indonesia adalah 16th dengan harga di atas Rp 6 juta. Meizu akan mengumumkan kehadirannya secara resmi pada pekan depan.

Selain kehadiran produk flagship, Meizu tetap akan merilis smartphone untuk segmen menegah ke bawah dengan harga di bawah Rp 2 juta. Dua produk baru segmen ini yang akan diumumkan bersamaan dengan 16th adalah M6T dan C9.

"Segmen menengah ke bawah tetap akan ada, karena itu pasarnya juga cukup besar. Namun kami mengandalkan flagship untuk brand awareness," kata Pipit.

 

Bidik Advan

Meizu M6T, C9, dan 16th. Liputan6.com/Andina Librianty

Pipit mengungkapkan Advan sebagai kompetitor utama. Oleh sebab itu, perusahaan akan berusaha lebih unggul, terlebih lagi kini vendor lokal tersebut dinilai tampak mulai melepas segmen di bawah Rp 2 juta.

Advan diketahui memiliki pangsa pasar yang cukup besar di kota-kota tier 2. "Kompetitor utama kami Advan, dan kami juga mengincar pasar tier 2 dan 3. Kami akan mengisi pasar kosong yang tampak mulai ditinggalkan Advan, karena mereka sekarang naik (segmen pasarnya)," jelas Pipit.

Kendati demikian, Pipit enggan mengungkapkan jumlah smartphone yang akan dirilis di Indonesia pada tahun ini. Namun, ia optimistis Meizu akan bisa menggaet hati konsumen.

"Kami percaya diri, meski persaingan dengan vendor Tiongkok sendiri di sini cukup sengit. Kami berkomitmen untuk terus merilis produk baru di Indonesia, terlebih kami juga sudah punya pengguna setia di sini," ungkapnya.

(Din/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya