Grab Bakal Sediakan Pinjaman Dana Segar bagi Mitra UMKM

Proses pinjaman mikro ini bisa dilakukan dalam waktu dua menit dan bisa dilakukan secara online.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 19 Mar 2019, 16:00 WIB
Diterbitkan 19 Mar 2019, 16:00 WIB
Fakta Tentang Startup Pertama Level Decacorn Grab
Fakta Tentang Startup Pertama Level Decacorn Grab

Liputan6.com, Jakarta - Startup yang baru-baru ini meraih gelar decacorn, Grab, menawarkan pinjaman dana hingga USD 100 ribu (atau setara Rp 1,4 miliar) kepada mitra pengemudi dan pelaku bisnis UMKM di bawahnya.

Mengutip laman Strait Times, Selasa (19/3/2019), proses pinjaman mikro ini bisa dilakukan dalam waktu dua menit dan bisa dilakukan secara online.

Kemudian, para pengaju pinjaman yang aplikasi pinjamannya disetujui akan mendapatkan uangnya tiga hari kemudian.

Menurut informasi, Grab akan memberlakukan bunga satu persen dari pinjaman per bulannya. Demikian diiklankan oleh Grab di Facebook, baru-baru ini.

Iklan ini memperlihatkan kalau selain ke bisnis ride hailing dan pesan antar makanan atau pengiriman paket, Grab juga merambah ke layanan keungan, termasuk pinjaman.

Grab juga memiliki layanan pembayaran online yang bekerja sama dengan Ovo di Indonesia, sementara di Singapura namanya adalah Grab Financial.

Ketika ditanya mengenai inisiatif pinjaman ini, juru bicara perusahaan mengatakan, "Grab menyediakan modal untuk mendukung pertumbuhan bisnis wirausaha mikro dan bisnis kecil mitranya."

Sebelumnya, pada bulan Maret lalu Grab mengumumkan telah menjalin kemitraan dengan salah satu perusahaan pembiayaan konsumen terbesar di Jepang, Credit Saison, untuk memberikan pinjaman bagi konsumen, pengusaha mikro, dan bisnis kecil di seluruh Asia Tenggara.

Pendanaan yang Didapatkan Grab

Di Balik Kecepatan Penjemputan Grab Si Decacorn di Indonesia
Ini dia rahasia di balik kecepatan penjemputan Decacorn Grab.

Fokus pinjaman ini adalah penyediaan pinjaman modal kerja, pembiayaan untuk membeli smartphone, dan pembiayaan barang-barang konsumen untuk memenuhi kebutuhan pengemudi, agen, dan merchant di Grab.

Selanjutnya, Grab bakal menggunakan set data seperti pergerakan transportasi, lokasi geografis, serta data transaksi mereka sebagai alternatif yang dapat diandalkan untuk memberikan peringkat kredit kepada calon peminjam.

Sebelumnya, Grab mendapatkan investasi sebesar USD 8 miliar sejak didirikan pada Juni 2012.

Kemudian, pada awal bulan Januari lalu, Grab mendapatkan pendanaan seri H dengan total USD 4,5 miliar yang rinciannya, USD 1,46 miliar dari Softbank Vision Fund.

Selebihnya investor yang turut berpartisipasi adalah Toyota Motor, Oppenheimer Funds, Hyundai Motor, Booking Holdings, Microsoft Corp, Ping An Capital, dan Yamaha Motor.

(Tin/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya