Liputan6.com, Jakarta - Pernah dengar perusahaan keamanan Cellebrite? Cellebrite mencuri perhatian belakangan ini karena bisa meng-crack iPhone dan mendapatkan akses ke seluruh konten di smartphone tanpa passcode atau autentikasi biometrik dari sang pemilik.
Kali ini, perusahaan keamanan asal Israel tersebut kembali membuat pengumuman kalau mereka bisa mengambil seluruh data di iPhone dengan improviasi teknologi yang lebih baik.
Dilansir Apple Insider, Rabu (19/6/2019), Cellebrite sekarang bisa mengekstrak seluruh file di dalam iPhone dan smartphone premium Android lainnya.
Advertisement
Baca Juga
Cellebrite, dengan teknologinya, tidak butuh passcode atau PIN untuk masuk ke dalam iPhone. Selain mengambil seluruh data, teknologinya bahkan bisa mendeteksi jejak file yang terhapus di beberapa smartphone Android.
Dampaknya bagi pengguna, tentu saja smartphone Apple kesayangan mereka akan tidak aman, karena siapa pun bisa membayar Cellebrite untuk mengambil data.
Memang, pihak yang terang-terangan bisa menggunakan layanan Cellebrite adalah agensi keamanan, guna memecahkan kasus tertentu. Namun, jika disalahgunakan pihak agensi keamanan, tentu pengguna yang dirugikan.
Apple sendiri belum berkomentar apa-apa tentang hal ini, namun dipastikan raksasa teknologi itu bakal mencari cara untuk mencegah hal itu terjadi.
Apple Rilis Aplikasi iCloud Untuk Pengguna Windows
Kalau selama ini iCloud cuma bisa diakses oleh pengguna Mac saja, maka sekarang Apple berusaha memudahkan pengguna Windows buat akses file di iCloud mereka.
Dilansir dari blog resmi Windows, Senin (17/6/2019), pengguna bisa dengan mudah mengakses foto, video, email, kalendar, file dan informasi penting lainnya di Windows 10 PC.
Aplikasi iCloud ini memperkenalkan pengalaman iCloud Drive baru untuk pengguna Windows 10 yang juga mendukung fitur OneDrive Files On-Demand, memungkinkan pengguna lebih produktif meskipun dalam keadaan offline dan transfer data lebih cepat di iOS.
Advertisement
Tersedia di Microsoft Store
Tampilannya juga memudahkan pengguna untuk mengatur dan menata file mereka dengan baik.
Nampaknya, Apple sadar kalau pengguna iCloud mungkin tidak semuanya menggunakan Mac.
Aplikasi ini sudah tersedia di Microsoft Store seluruh dunia. Cukup download dan install, aplikasi ini langsung bisa digunakan.
(Tik/Isk)