iPhone 11 Bakal Kompatibel dengan Apple Pencil?

Para analis di Citi Research, memperkirakan iPhone 11 akan bisa kompatibel dengan Apple Pencil.

oleh Andina Librianty diperbarui 01 Agu 2019, 15:30 WIB
Diterbitkan 01 Agu 2019, 15:30 WIB
Ilustrasi iPhone
iPhone (AP Photo/Charles Rex Arbogast, File)

Liputan6.com, Jakarta - Apple dilaporkan akan memulai debut iPhone 11 pada September 2019. Menjelang kehadirannya, semakin banyak informasi yang beredar.

Dilansir GSM Arena, Kamis (1/8/2019), Para analis di Citi Research, memperkirakan iPhone 11 akan bisa kompatibel dengan Apple Pencil. Sejauh ini, aksesoris stylus tersebut hanya bisa digunakan pada iPad.

Selain itu, Citi Research juga mengungkapkan sejumlah informasi lain, termasuk jenis layar iPhone 11 yang sama dengan XS, XS Max, dan XR.

Smartphone itu juga disebut memiliki kapasitas baterai lebih besar, dan tiga kamera belakang untuk varian paling premium.

Apple pun diperkirakan tidak akan mengubah struktur harga pada tahun ini, dengan suksesor iPhone XS yang akan dibanderol mulai dari USD 999. Suksesor iPhone XS Max dijual dengan harga USD 1. 099, dan varian baru XR USD 749.

 

Semua Varian iPhone 2020 Bakal Bisa Terhubung 5G

iPhone XS, XS Max, dan XR, yang diperkenalkan di Apple Event, Rabu (12/9/2018). Liputan6.com/Jeko I.R.

iPhone 2019 belum meluncur, informasi tentang suksesornya telah bermunculan. Salah satunya prediksi dari analis Ming-Chi Kuo.

Kuo memperkirakan Apple akan melengkapi tiga varian iPhone 2020 dengan modem 5G. Sebelumnya, ia memprediksi hanya dua iPhone 2020 yang bisa kompatibel dengan jaringan telekomunikasi baru tersebut.

Ia meyakini Apple akan lebih baik dalam menyesuaikan pengembangan iPhone 5G, setelah mengakuisisi bisnis modem smartphone Intel beberapa waktu lalu. Oleh sebab itu, perusahaan diperkirakan bisa membuat seluruh varian baru iPhone pada tahun depan kompatibel dengan jaringan 5G.

Selain itu, Kuo juga memperkirakan harga ponsel Android 5G pada semester kedua 2020 akan berada di kisaran USD 250 hingga 350. Hal ini, katanya, akan memaksa Apple untuk menghadirkan perangkat 5G, pada perangkat entry-level miliknya.

Konsumen akan melihat 5G sebagai nilai jual utama pada tahun depan, dan ini membuat Apple bisa mengambil keuntungan melalui kerja sama dengan operator seluler. Keuntungan lain, perangkat 5G akan menjadi potensi Apple untuk menumbuhkan ekosistem Augmented Reality (AR).

Kuo juga mengklaim, iPhone 5G pertama akan disokong sub-6GHz, bukan teknologi mmWave. Kendati demikian, pihak Apple sejauh ini belum mengonfirmasi tentang rencana peluncuran iPhone 5G.

(Din/Ysl)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya