Google Bakal Hapus Fitur Pesan di YouTube Bulan Depan

Google kembali menghentikan salah satu fitur di layanannya. Kali ini, perusahaan menghapus fitur pesan di dalam YouTube.

oleh Andina Librianty diperbarui 22 Agu 2019, 15:00 WIB
Diterbitkan 22 Agu 2019, 15:00 WIB
Ilustrasi Youtube
Ilustrasi Youtube (Liputan6.com/Sangaji)

Liputan6.com, Jakarta - Google kembali menghentikan salah satu fitur di layanannya. Kali ini, perusahaan menghapus fitur pesan di dalam YouTube.

Dilansir GSM Arena, Kamis (22/8/2019), menurut pemberitahuan yang muncul di laman Inbox YouTube, fitur pesan akan pensiun setelah 18 September 2019. "Pesan di YouTube akan hilang setelah 18 September 2019," demikian isi pemberitahuan tersebut.

Di samping pemberitahuan tersebut terdapat opsi Learn More, yang berisi rincian informasi mengenai langkah Google dan YouTube itu. Salah satunya tentang pengguna yang tidak akan lagi bisa mengirim video sebagai pesan setelah 18 September.

Google juga memberikan petunjuk tentang cara mengunduh salinan pesan di laman dukungan. Untuk melakukan itu, pengguna harus mengakses laman Takeout yang telah disediakan YouTube.

Pengguna kemudian akan menerima sebuah email ketika archieve dari pesan-pesan tersebut telah siap. Setelah itu, penguna bisa mengunduh semuanya dalam format file .zip.

YouTube Hapus Video Perkelahian Robot dengan Alasan 'Kekerasan pada Hewan

Ilustrasi Youtube
Ilustrasi Youtube

Lebih lanjut, YouTube dilaporkan telah menghapus ratusan video yang menampilkan robot-robot sedang berkelahi. Alasannya, menurut YouTube, video itu telah melanggar pedoman terkait kekerasan pada hewan.

Kreator konten YouTube dan peminat robotika, Anthony Murney, merupakan salah seorang yang menyoroti isu ini. Dia menilai, algoritma YouTube keliru dalam mendeteksi video perkelahian robot ini sebagai kekerasan pada hewan.

"Ada algoritma baru yang mencoba untuk menghapus video-video perkelahian robot," kata Murney dalam sebuah videonya, dikutip dari Independent, Kamis (22/8/2019).

"Ini memalukan ... [kami ingin] mendapatkan perhatian YouTube supaya mereka menghentikan tindakan ini karena ini konyol," tutur Murney.

Selain Murney, beberapa kanal YouTube lainnya yang didedikasikan untuk perkelahian robot mengunggah video serupa. Mereka menyoroti masalah ini sebagai bagian dari upaya untuk membuat YouTube memulihkan konten-konten yang telah dihapus tersebut.

(Din/Ysl)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya