5 Fakta Mencengangkan Soal Luar Angkasa

Berikut adalah fakta mencengangkan tentang luar angkasa yang bakal bikin kamu takjub.

oleh Liputan6.com diperbarui 26 Agu 2019, 07:00 WIB
Diterbitkan 26 Agu 2019, 07:00 WIB
Antariksa
Foto angkasa luar yang ditangkap oleh teleskop angkasa luar milik NASA, Hubble. (ESA/Hubble/NASA/RELICS)

Liputan6.com, Jakarta - Banyak yang berpendapat kalau luar angkasa adalah hal yang sangat misterius. Sejumlah hal yang saat ini telah dipelajari ilmuwan, masih sangat jauh dari apa yang belum kita tahu.

Yang kita tahu, luar angkasa adalah sesuatu yang luas dan indah. Dari apa yang telah diketahui ilmuwan saja, banyak hal menakjubkan yang menarik untuk diketahui dari luar angkasa.

Hal ini bisa jadi pengingat kita kalau kita melihat langit, apa yang kita lihat masih sangat misterius dan mungkin dalam ratusan tahun mendatang misteri itu belum terpecahkan.

Berikut adalah fakta mencenagngkan tentang luar angkasa, sebagaimana dilansir Mashable dari Merdeka.com, Senin (26/8/2019).

1. Bintang-Bintang Neutron Dapat Berputar dengan Kecepatan 600 Putaran Per Detik

Bintang neutron adalah salah satu titik akhir evolusi dari bintang bermassa besar. Bintang-bintang ini lahir dalam ledakan bintang supernova, kemudian berputar sangat cepat sebagai konsekuensi dari ledakan tersebut.

Bintang ini awalnya hanya bisa berputar 60 putaran per detik. Namun dalam keadaan tertentu, angka ini dapat meningkat 10 kali lebih banyak putaran dalam tiap detiknya.

 

2. Antariksa Tidak Punya Suara

Pada Februari 2019, pesawat antariksa milik Israel dijadwalkan akan mendarat di permukaan Bulan (SpaceIL)
Pada Februari 2019, pesawat antariksa milik Israel dijadwalkan akan mendarat di permukaan Bulan (SpaceIL)

Gelombang suara membutuhkan medium untuk dilalui. Karena tidak adanya atmosfer di ruang hampa udara, dunia antar bintang dan planet ini akan selalu sunyi senyap.

Hal ini membuat suara hanya ada di tempat dengan atmosfer atau tekanan udara, karena ada mediumnya. Jadi, suara hanya ada di planet, bulan, dan sebagainya.

3. Jumlah Bintang Tak Akan Bisa Dihitung

Umat manusia tak akan pernah tahu berapa jumlah bintang di alam semesta ini. NASA pernah mencoba menghitung jumlah bintang di galaksi kita sendiri, yakni Bimasakti.

Namun, jawaban terbaiknya adalah semua hitungan zilyun yang dikenal manusia tak akan bisa menghitungnya.

Sebuah studi dari Australian National University pernah membuat perkiraan bahwa jumlah bintang adalah 70 sixtillion, atau 70 ribu juta juta.

Lihat, bahkan kami tak punya ukuran untuk mengungkapkan betapa banyaknya bintang di galaksi kita.

 

4. Massa Tata Surya 99 Persen Didominasi Matahari

Proxima Centauri (1)
Proxima Centauri adalah bagian dari sistem perbintangan Alpha Centauri yang berjarak sekitar 4,2 tahun cahaya dari tata surya kita. (Sumber ESA/Hubble dan NASA)

Massa dari tata surya kita didominasi matahari. Sumber kehidupan kita ini sangatlah padat, hingga menyumbang 99 persen massa keseluruhan tata surya kita. Hal ini juga membuat matahari mendominasi semua planet secara gravitasi.

Secara teknis, matahari kita adalah bintang tipe-G yang dalam tiap detiknya memadukan 600 juta ton hidrogen menjadi helium. Hal ini mengubah 4 juta ton materi menjadi energi.

Ketika matahari mati, ia akan menghancurkan seluruh semesta. Meski kita tahu semua bintang akan mati, dalam kasus matahari, ia tak akan mati dalam 5 miliar tahun ke depan.

 

5. Satu Hari di Venus Lebih Dari Satu Tahun di Bumi

planet
Planet Venus terlihat dari bumi. (foto: Wikipedia)

Planet Venus memiliki rotasi sumbu yang sangat lambat, di mana butuh waktu 243 hari di Bumi untuk memutar satu kali, atau dengan kata lain, satu hari Venus.

Dengan kata lain, satu kali revolusi Bumi sama seperti satu rotasi Venus. Matahari sendiri terbit di Venus tiap 117 hari sekali. Hal ini berarti satu tahun hanya akan ada dua kali.

Reporter: Indra Cahya

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya