Motorola Razr Lulus Pengujian 27.000 Kali Buka-Tutup Layar

Motorola Razr dapat bertahan hingga 27.000 kali buka-tutup

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Feb 2020, 14:30 WIB
Diterbitkan 10 Feb 2020, 14:30 WIB
Moto Razr
Tampilan Moto Razr yang baru diperkenalkan (sumber: Motorola)

Liputan6.com, Jakarta - Di pasaran setidaknya sudah ada tiga smartphone lipat yang dirilis oleh Samsung, Motorola, dan Huawei.

CNET melakukan pengujian terhadap daya tahan engsel pada smarpthone lipat Motorola Razr yang baru dirilis pada November tahun lalu. 

Pengujian menggunakan mesin FoldBot ini menunjukkan Motorola Razr dapat bertahan hingga 27.000 kali buka-tutup. 

Target sebetulnya pengujian ini ialah seratus ribu kali buka-tutup. Namun, terpaksa pengujian dihentikan pada angka tersebut karena masalah teknis.

Sebelumnya, CNET telah melalukan pengujian pada Samsung Galaxy Fold yang berlangsung selama 14 jam. Smartphone itu bertahan hingga 119.380 kali buka-tutup. Artinya, Motorola Razr kalah telak.


Foldbot

FoldBot awalnya memang dirancang untuk pengujian Samsung Galaxy Fold. Namun atas permintaan CNET, mesin itu dimodifikasi agar bisa digunakan untuk menguji ketahanan RAZR.

Pengujian lipatan ini sebenarnya mengacu pada kebiasaan orang Amerika yang memeriksa smartphone kurang lebih 80 kali dalam sehari. Dengan angka 270.000 kali, ini berarti RAZR bisa mengalami masalah dalam satu tahun pemakaian.

(Fitriah Nurul Annisa)

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya