Gim Anyar Crash Bandicoot Siap Sambangi Mobile

Liputan6.com, Jakarta - Gim anyar dengan karakter Crash Bandicoot dilaporkan tengah dikembangkan. Informasi ini diketahui dari sejumlah bocoran yang ada di internet maupun media sosial sejak beberapa waktu lalu.

Adapun bocoran soal gim ini muncul saat ada screenshot dari iklan gim Crash Bandicoot di Facebook. Apabila iklan tersebut benar, gim ini besar kemungkinan tengah dibesut oleh King, pengembang gim Candy Crush yang kini memiki Activision.

Namun dikutip dari Tech Radar, Kamis (13/2/2020), gim mobile Crash Bandicoot ini akan mengusung gameplay yang berbeda dari yang dikenal selama ini. Sebab, gim ini ternyata mengusung genre endless running, mirip Temple Run.

Meski hadir sebagai gim dengan gameplay endless run, pemain disebut dapat membangun markasnya sendiri. Dengan kata lain, gim anyar Crash Bandicoot ini tidak sekadar mengajak pemain untuk berlari, tapi ada unsur permainan lain.

Kendati demikian, belum dapat dipastikan seperti apa respons pemain dengan kehadiran gim ini, mengingat gim Crash Bandicoot ini akan memberikan pengalaman berbeda dari yang sudah dikenal.

Di sisi lain, Activision memang dilaporkan akan melanjutkan rencananya untuk merilis ulang sejumlah gim besutannya. Karenanya, tidak tertutup kemungkinan gim Crash Bandicoot lain akan hadir di masa depan.

Perlu diketahui, seri lawas Crash Bandicoot juga sempat rilis beberapa tahun lalu. Seri ini merupakan daur ulang tiga seri lawas Crash Bandicoot yang dibundel ke dalam judul “Crash Bandicoot N. Sane Trilogy”.

Saat rilis, gim bergenre adventure ini pun berhasil mengantongi respon positif dan diterima dengan baik. Karenanya, Activision disebut tengah mempertimbangkan untuk merilis kembali gim ini. 

Adapun pertimbangan Activision adalah untuk mengetahui apakah memang gim platform adventure seperti Crash Bandicoot itu banyak diminati entah karena platform adventure jadi genre populer, atau hanya sekadar nostalgia.

“Crash Bandicoot itu ikon gim lawas yang sudah melekat. Susah untuk mencari sosok penggantinya. Kami juga tahu penggemar yang menginginkan Crash untuk kembali juga tak sedikit,” tutur CEO Activision Eric Hirshberg.

Activision sendiri sempat menyatakan enggan untuk meneruskan seri Crash Bandicoot. Alasannya, mereka pesimistis jika gim dengan genre seperti platform adventure masih diminati di konsol.

(Dam/Isk)