Suka Cita Warganet Bisa Nonton Netflix dari Internet IndiHome dan Telkomsel

Warganet bersuka cita setelah Telkom Group mengumumkan telah membuka blokir Netflix.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 07 Jul 2020, 14:15 WIB
Diterbitkan 07 Jul 2020, 14:13 WIB
Netflix
Netflix. Dok: fortune.com

Liputan6.com, Jakarta - Setelah 4 tahun diblokir, layanan Netflix kini bisa disaksikan warganet melalui internet milik Telkom Group, antara lain via IndiHome, Telkomsel, maupun jaringan WiFi.id.

Hal inipun mendapatkan tanggapan berupa suka cita dari warganet di Twitter. Topik IndiHome menjadi salah satu trending topic di lini masa Twitter Indonesia, Selasa (7/7/2020).

Berbagai unggahan warganet pun dicuitkan setelah pihak Telkom Group mengkonfirmasi kabar pembukaan akses Netflix ini.

Warganet dengan akun @glowysensation bahkan mengucapkan pujian kepada Tuhan atas dibukanya blokir Netflic.

Ada juga pengguna internet yang mengaku tak sabar pulang ke kosan untuk mencoba mengakses Netflix dari jaringan IndiHome.

Seolah bangga, pengguna internet lainnya pun meminta agar tak lagi menghina IndiHome. 

Telkom Group Buka Blokir Netflix

Ilustrasi BTS Telkomsel
Ilustrasi BTS Telkomsel (Liputan6.com/Sangaji)

Sebelumnya melalui keterangan resmi, Telkom Group menginformasikan tayangan hiburan Netflix mulai hari ini dapat diakses di jaringan TelkomGroup.

Pembukaan akses ini akan memungkinkan pelanggan IndiHome, Telkomsel dan wifi.id mengakses konten-konten Netflix.

“Telkom mengapresiasi perubahan pendekatan yang dilakukan Netflix untuk pasar Indonesia dan karenanya memberi kesempatan pada pelanggan TelkomGroup untuk dapat mengakses beragam konten hiburan,” jelas Vice President Corporate Communication Telkom, Arif Prabowo, dalam keterangan resminya. 

Berbagai Pendekatan Netflix

Setyanto Hantoro, Direktur Utama Telkomsel. Dok: Telkomsel
Setyanto Hantoro, Direktur Utama Telkomsel. Dok: Telkomsel

Pendekatan yang dimaksud adalah bahwa Netflix menunjukkan komitmennya untuk serius dapat diterima masyarakat Indonesia melalui langkah-langkah yang dilakukannya.

Seperti memastikan ketersediaan tools dalam sistem untuk pembatasan akses atas tayangan sensitif dan ketidaksesuaian umur bagi pelanggan (parental control).

Juga dalam menyediakan mekanisme untuk penanganan keluhan pelanggan. Termasuk sesegera mungkin mendengar masukan dan bersedia menyelesaikan keluhan dari Pemerintah atau regulator dalam waktu 24 jam atau sesuai dengan kurun waktu yang ditentukan oleh pihak yang berwenang.

(Tin/Ysl)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya