Netflix Jajal Paket Mobile+ di India

Netflix dilaporkan sedang menyiapkan paket berlangganan baru. Setelah setahun lalu merilis paket "mobile-only" di India, kini perusahaan berencana menghadirkan Mobile+.

oleh Andina Librianty diperbarui 22 Jul 2020, 16:00 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2020, 16:00 WIB
Ilustrasi Netflix
Ilustrasi Netflix. Liputan6.com/Mochamad Wahyu Hidayat

Liputan6.com, Jakarta - Netflix dilaporkan sedang menyiapkan paket berlangganan baru. Setelah setahun lalu merilis paket Mobile di India, kini perusahaan berencana menghadirkan Mobile+.

Dilansir GSM Arena, Rabu (22/7/2020), Netflix sedang menguji versi paket mobile premium tersebut di India. Biaya paket Mobile+ 350 Rupee atau sekira Rp 68 ribu per bulan.

Paket tersebut bisa digunakan hanya pada satu perangkat, yaitu ponsel, tablet, atau komputer. Paket ini tidak bisa digunakan jika pengguna menonton Netflix menggunakan TV. Resolusi paket Moible+ adalah HD, sedangkan Mobile hanya SD.

Sebagai perbandingan, paket mobile-only yang ada sebelumnya tidak menyertakan PC. Selain peningkatan resolusi, akses melalui PC yang membuatnya berbeda dengan paket Mobile+.

Paket ini masih dalam proses pengujian. Netflix mengatakan akan menunggu dan melihat apakah Mobile+ mendapatkan sambutan positif dari para pelanggan, sebelum menambahkan paket tersebut di layanannya secara permanen.

Telkom Group Resmi Buka Akses Netflix

Ilustrasi Netflix
Ilustrasi Netflix. Liputan6.com/Mochamad Wahyu Hidayat

Telkom Group akhirnya secara resmi membuka akses untuk layanan Netflix di Indonesia mulai awal bulan ini. Melalui keputusan ini, jaringan Telkom Group mulai dari Indihome, Telkomsel, dan Wifi.id dapat mengakses konten di layanan streaming asal Amerika Serikat tersebut.

"Telkom mengapresiasi perubahan pendekatan yang dilakukan Netflix untuk pasar Indonesia dan karenanya memberi kesempatan pada pelanggan Telkom Group untuk dapat mengakses beragam konten hiburan," jelas Vice President Corporate Cokemmunication Telkom, Arif Prabowo, dalam keterangan resmi, Selasa (7/7/2020).

Menurut Arif, pendekatan yang dimaksud adalah Netflix menunjukkan komitmen serius untuk dapat diterima masyarakat Indonesia melalui sejumlah langkah. Salah satunya memastikan ketersediaan tools dalam sistem pembatasan tayangan sensitif dan ketidaksesuaian umur pelanggan (parental control).

Komitmen Netflix

Selain itu, Arif mengatakan Netflix telah menyediakan mekanisme penanganan keluhan pelanggan, termasuk sesegera mungkin menyelesaikan keluhan dari pemerintah atau regulator dalam waktu 24 jam atau sesuai kurun yang ditentukan pihak berwenang.

Netflix juga menyepakati komitmen kepatuhan pada "Self Regulatory Code for Subscription Video on Demand Industry in ASEAN".

Adapun salah satu kesepakatannya adalah tidak menayangkan prohibited content, yakni konten yang melanggar hak cipta, mengandung pornografi anak, terorisme dan melanggar Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) serta yang mendiskreditkan kelompok masyarakat tertentu.

Telkom pun menyambut iktikad baik dari Netflix sebagai peluang meningkatkan kualitas layanan melalui ragam konten hiburan, termasuk konten lokal dengan tetap berkomitmen mengedepankan kenyamanan dan perlindungan pada pelanggan.

"Ke depannya Telkom berharap agar Netflix dapat lebih berperan pada kemajuan perfilman nasional dengan memperbanyak tayangan produk konten lokal," tutur Arif lebih lanjut.

(Din/Isk)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya